Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JANUARI 2021
P. 104
Para TKA tidak akan menjabat posisi strategis, atau sebaliknya. Mereka tidak akan bekerja
sebagai. buruh kasar, karena rata-rata slot-nya diisi oleh para WNI.
Masuknya TKA memang sedikit mengejutkan, karena banyak pekerja yang takut posisinya
tergusur. Apalagi banyak yang di-PHK saat pandemi. Boro-boro mendapat pekerjaan baru, yang
ada malah mendapatkan saingan, dari TKA. Begitulah yang mereka pikirkan, oleh karena itu para
buruh sempat memprotes UU Cipta Kerja.
Padahal kenyataannya tidak seperti itu. Ketika investor asing masuk ke Indonesia, bukan berarti
100% pekerjanya juga asing. Namun TKA yang masuk bukan diplot sebagai buruh, atau
personalia dan jabatan tinggi lainnya. Mereka diposisikan sebagai teknisi utama, dengan tujuan
mengajari para pegawai lokal.
Tak sembarang TKA boleh masuk ke Indonesia. Mereka harus dites skill-nya, IQ, EQ, psikotes,
dan lain-lain. Para TKA juga harus lolos tes swab sebelum berangkat, barulah boleh terbang ke
Indonesia. Sampai di sini, juga harus karantina mandiri selama 14 hari, sesuai ahiran yang
berlaku.
Hal ini yang perlu diperhatikan oleh pekerja lokal dan mereka jangan emosi dan menuduh yang
bukan-bukan. Jangan sampai terbakar omongan dan berdemo lagi dan lagi, demi membatalkan
UU Cipta Kerja dan turunannya. Karena sudah banyak berita yang dipelintir, padahal
kenyataannya pemerintah sangat melindungi pekerja lokal.
Ketika para investor asing masuk, maka mereka membuat pabrik baru dengan mesin dan
teknologi baru pula. Di sinilah peranan TKA untuk menjelaskan bagaimana cara kerja mesin
tersebut. Mereka melatih para pegawai lokal jadi operator, sampai benar-benar paham. Sehingga
tidak ada kesalahan saat mengoperasikan mesin tersebut.
Dalam UU Cipta Kerja memang mewajibkan investor asing untuk melakukan ailh teknologi alias
mengajari para pegawai lokal. Keberadaan TKA inilah yang mengambil peran dalam mengajari
teknologi terbaru. Jadi pekerja lokal makin cerdas dan tangkas TKA dijamin tidak akan
menggeser posisi pegawai lokal, karena ada aturan mainnya.
UU Cipta Kerja dan aturan turunannya (peraturan pemerintah) sangat pro pada pekerja lokal.
Mereka tak akan serta-merta diganti oleh tenaga kerja asing. Penyebabnya karena walau nanti
banyak investor asing, namun TKA yang masuk dilarang menempati posisi personalia. Melainkan
jadi operator mesin dan pengajar agar ada alih teknologi dari investor asing ke pegawai lokal.
103