Page 195 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2021
P. 195

Untuk diketatahui, bonus demografi merupakan suatu keadaan di mana penduduk yang masuk
              ke  dalam  usia  produktif  jumlahnya  lebih  banyak  dibandingkan  dengan  penduduk  usia  tidak
              produktif. Usia produktif yang dimaksud adalah berkisar antara 15 hingga 64 tahun.

              Perlu diketahui, bonus demografi dianggap hanya terjadi satu kali di setiap negara, jadi sudah
              sepantasnya peristiwa ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

              Banyak  negara  yang  telah  berhasil  dan  terbukti  memanfaatkan  bonus  demografi  dengan
              maksimal seperti Malaysia, Korea Selatan, Jepang, dan masih banyak lagi. Salah satu manfaat
              yang diberikan oleh bonus demografi adalah, bisa mengubah tingkat perekonomian di sebuah
              negara, dari negara berkembang menjadi negara maju.

              Ada beberapa syarat untuk mencapai keuntungan di dalam bonus demografi, yaitu bisa dimulai
              dengan  melakukan  peningkatan  pelayanan  kesehatan,  kualitas  dan  kuantitas  pendidikan,
              melakukan  pengendalian  jumlah  penduduk,  dan  kebijakan  ekonomi  demi  mendukung
              terwujudnya fleksibilitas tenaga kerja.
              Jika dilihat dari segi kuantitas, jumlah penduduk Indonesia yang masuk ke dalam usia produktif
              sangat banyak. Sehingga hal tersebut harus didukung dengan tingkat kualitas yang baik untuk
              setiap individu.

              Karena jika tidak, maka banyaknya jumlah penduduk malah akan memberikan dampak buruk
              dan  akhirnya  akan  menimbulkan  masalah.  Oleh  karena  itu,  sangat  diperlukan  adanya
              peningkatan kualitas di segi pendidikan.

              Jumlah  penduduk  usia  produktif  yang  meningkat  juga  harus  didukung  dengan  ketersedian
              lapangan pekerjaan. Hal ini juga menjadi salah satu syarat wajib dalam mempersiapkan bonus
              demografi.

              Ada  banyak  cara  untuk  mewujudkannya,  seperti  melakukan  peningkatan  investasi  di  dalam
              negeri.  Tujuannya  untuk  mengundang  investor  asing  yang  berasal  dari  negara  maju,  atau
              memfasilitasi masyarakat Indonesia untuk menjadi pengusaha.

              Selain memberikan keuntungan dan kesempatan bagi negara berkembang untuk menjadi negara
              maju dan juga jumlah usia tidak produktif akan ditanggung oleh usia produktif, namun ternyata
              bonus  demografi  juga  bisa  menjadi  bahaya  dan  ancaman  bagi  sebuah  negara  jika  tidak
              dipersiapkan dengan baik.

              Khususnya  dalam  mempersiapkan  sumber  daya  manusia  yang  nantinya  akan  menentukan
              tingkat keberhasilan negara dalam memanfaatkan peluang bonus demografi ini.

              Jika tidak memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, maka sudah dapat dipastikan saat
              memasuki  bonus  demografi  jumlah  pengangguran  akan  semakin  meningkat  dan  tidak  dapat
              terkendali.

              Jumlah pengangguran yang meningkat akan menjadi awal yang buruk bagi negara yang tidak
              mampu memanfaatkan bonus demografi. Sebab, dari hal itu bisa berdampak ke berbagai aspek
              kehidupan.











                                                           194
   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199   200