Page 168 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 168

Kasus lain yang terkait tempat bekerja atau pelayanan publik adalah klaster Samsar Polda Metro
              Jaya. Sebanyak 20 orang di Samsat Polda Metro Jaya positif terinfeksi virus corona. Data itu
              dihimpun dari 59 kantor di Jakarta hingga 25 Juli 2020.

              Klaster Covid-19 di Kantor Samsat Polda Metro Jaya mengakibatkan pelayanan telah ditutup
              sementara sejak dua minggu lalu. Saat ini, pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor
              pun dipindahkan di lapangan halaman parkir Polda Metro Jaya.

              "Pelayanan di lantai empat Samsat (Polda Metro Jaya) di mana terdapat penularan Covid-19,
              sejak dua minggu lalu sudah ditutup dan dipindahkan ke lapangan parkir," kata Direktur Lalu
              Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Selasa (28/7).

              Sambodo mengatakan, pelayanan di lapangan parkir itu tersedia empat unit kendaraan Samsat
              Keliling dan tenda. Dia pun memastikan, selama penutupan sementara, pihaknya melakukan
              penyemprotan disinfektan di lantai empat dan lantai lainnya yang ada di gedung Samsat Polda
              Metro Jaya.

              Sambodo  menyebut,  20  penderita  Covid-19  di  klaster  tersebut  telah  dinyatakan  sembuh.
              Namun, mereka masih menjalani isolasi mandiri.

              Berdasarkan data yang viral, puluhan kantor di Jakarta memiliki karyawan yang positif Covid-
              19. Kantor tersebut merentang dari kantor pemerintahan pusat hingga lembaga serta kelurahan.
              Ada pula kantor swasta dan bank.

              Klaster  perkantoran  disebut  telah  menyebabkan  440  orang  positif  Covid-19.  Data  tersebut
              dilansir per 25 Juli 2020. Angka klaster perkantoran melonjak drastis, sebab sebelum 4 Juni
              2020 atau saat PSBB jumlah positif perkantoran sebanyak 43 orang. Jumlah 440 positif Covid-
              19 dari klaster perkantoran diperoleh dari 68 lokasi kantor di Jakarta.

              Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yaitu Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi
              (Nakertrans dan Energi) DKI Jakarta mengaku sulit mengantisipasi penularan dengan klaster
              perkantoran.  Alasannya,  perusahaan  tak  terbuka  terkait  data  dan  jumlah  karyawan  yang
              terpapar Covid-19.

              Kepala  Nakertrans  dan  Energi  DKI  Jakarta,  Andri  Yansyah  meminta  pihak  perusahaan  agar
              kooperatif apabila ada pekerja di kantor atau tempat kerja yang positif Covid-19. Selain itu,
              pihak  perusahaan  atau  perkantoran  diminta  tidak  menganggap  pengawasan  protokol
              pencegahan penularan Covid -19 yang dilakukan sebagai momok.

              Sebab, lanjut dia, dibutuhkan kerja sama untuk membuat lingkungan perusahaan terus sehat,
              bisa  beraktivitas,  dan  produktif  kembali.  "Jangan  ditutup-tutupi.  Maksud  dan  tujuan  kami
              melakukan pengawasan supaya perusahaan itu sehat dan bisa beraktivitas kembali. Kerja sama
              ini penting agar pandemi Covid-19 segera berakhir," ujarnya, Selasa (28/7).

              Andri menjelaskan, salah satu butir pada Surat Keputusan Nomor 1477 Tahun 2020 tentang
              Protokol  Pencegahan  dan  Pengendalian  Covid-19  di  Perkantoran/Tempat  Kerja  Pada  Masa
              Transisi Menuju Masyarakat Sehat, Aman, dan Produktif yakni pembentukan Tim Gugus Tugas
              Covid-19 Internal Perusahaan.

              Tim ini perlu secara aktif melaksanakan protokol kesehatan dan melaporkan adanya pekerja
              yang  berstatus  positif  Covid-19  kepada  Kepala  Dinas  Nakertrans  dan  Energi  DKI  Jakarta.
              Sehingga, dapat ditindaklanjuti oleh SKPD terkait untuk penanganannya. Andri meminta kepada
              perusahaan dan perkantoran agar betul-betul mengaktifkan yang namanya Tim Gugus Tugas
              Covid-19 Internal Perusahaan.



                                                           167
   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173