Page 376 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 376
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memberikan tanggapan soal munculnya
klaster baru yang berasal dari kantor.Ia mengimbau perusahaan maupun industri yang sudah
mempekerjakan kembali karyawan di kantor mematuhi protokol kesehatan.
Sebagaimana yang telah tertuang dalam surat edaran (SE) Kementerian Ketenagakerjaan. "Saya
kira kita ingin disituasi ini kita juga bisa survive. Tetap berproduksi namun aman dari covid. Jadi
untuk teman-teman yang sudah membuka kembali, pastikan protokol berjalan dengan baik,"
ujar Ida.
Saat melakukan peninjauan proyek pembangunan kereta cepat, Ida menegaskan bahwa
menjalankan protokol kesehatan wajib dilakukan jika tidak ingin adanya kluster baru yang
berasal dari kantor.
"Tidak ada pilihan," katanya.
Ia sendiri telah melakukan peninjauan praktek pelaksanaan protokol kesehatan di sejumlah
industri. Harapannya semua industri dapat memastikan bahwa hal itu dapat dijalankan dengan
baik.
"Saya kira Pemerintah daerah dan Pemerintah pusat punya komitmen yang sma, produktif
namun aman dari covid-19," katanya.
"Kemenaker sudah mengeluarkan SE tentang pelaksanaan protokol di industri. Saya juga sudah
melihat praktek pelaksanaan dari protokol tersebut di Industri," ujar Ida "Kalau ada satu dua
kita dapati, ya saya berharap semua industri maupun perusahaan yang melakukan produksi
kembali, harus dipastikan kalau protokol kesehatan dijalankan. Kita tidak ingin ada kluster baru,"
ujarnya.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berpesan agar seluruh jajarannya untuk hati-
hati dalam bekerja."Sekarang ini sudah mulai work from office (WFO). Ini betul-betul harus hati-
hati karena beberapa kantor pemerintahan itu menjadi klaster baru," kata Mendagri.
Tito mengatakan wabah Covid-19 belum tuntas dikendalikan. Ruang kantor menjadi tempat
yang potensial jadi media penularan atau klaster baru.Ia meminta jajarannya di eselon I dan II
Kemendagri betul-betul memberikan pemahaman kepada stafnya tentang Covid-19 .
Termasuk cara penularannya dan mematikannya, seperti yang sering ia ungkapkan dirinya di
berbagai acara."Sekali lagi saya sampaikan penularan melalui mulai dari percikan. Maka jaga
jarak. Penularan juga melalui aerosol, semburan dan penularan melalui objek. Yang objek ini
yang banyak, sama aerosol yang mungkin kita tidak sadar," katanya.
Mendagri meminta staf yang harus bekerja di kantor atau masuk kantor, harus memberikan
jarak pada posisi duduk. Selain itu juga diterapkan sistem shift, sehingga potensi penularan bisa
dicegah.
"Jika di dalam ruangan tidak perlu pakai AC. Kalau mau pakai AC sebelumnya yang lain-lain,
seperti ventilasi dibuka supaya terjadi aliran udara keluar. Kemudian buka gorden yang banyak
supaya sinar matahari masuk, karena sinar matahari akan membunuh protein RNA yang ada di
virus Covid-19 ," ujarnya.
Potensi penularan yang paling rawan lain menurutnya adalah barang atau benda yang dipegang
oleh orang yang telah tertular virus. Mantan Kapolri itu mengatakan sebisa mungkin para stafnya
setelah menyentuh benda-benda di ruang publik, segera mencuci tangan atau menggunakan
hand sanitizer.
375

