Page 141 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 NOVEMBER 2020
P. 141
Judul 5 Gubernur yang Pilih Naikkan UMP 2021
Nama Media detik.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5241032/5-gubernur-
yang-pilih-naikkan-ump-2021
Jurnalis Trio Hamdani
Tanggal 2020-11-04 13:09:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengeluarkan surat edaran agar para
gubernur menetapkan nilai upah minimum alias UMP 2021 sama dengan 2020. Namun beberapa
kepala daerah memilih untuk menaikkan UMP 2021.
Berdasarkan catatan detikcom, ada 5 gubernur yang memutuskan ada kenaikan UMP 2021.
Berikut daftarnya: 1. Gubernur Ganjar Pranowo memutuskan kenaikan UMP 2021 Jawa Tengah
sebesar 3,27% menjadi Rp 1.798.979,12.
5 GUBERNUR YANG PILIH NAIKKAN UMP 2021
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengeluarkan surat edaran agar para
gubernur menetapkan nilai upah minimum alias UMP 2021 sama dengan 2020. Namun beberapa
kepala daerah memilih untuk menaikkan UMP 2021.
Berdasarkan catatan detikcom, ada 5 gubernur yang memutuskan ada kenaikan UMP 2021.
Berikut daftarnya:
1. Gubernur Ganjar Pranowo memutuskan kenaikan UMP 2021 Jawa Tengah sebesar 3,27%
menjadi Rp 1.798.979,12.
2. Sri Sultan Hamengku Buwono X memutuskan kenaikan UMP 2021 DI Yogyakarta sebesar
3,54% menjadi Rp 1.765.000.
3. Gubernur Khofifah Indar Parawansa memutuskan kenaikan UMP 2021 Jawa Timur sebesar
5,6% menjadi Rp 1.868.777.
4. Gubernur Nurdin Abdullah memutuskan kenaikan UMP 2021 Sulawesi Selatan sebesar 2%
menjadi Rp Rp 3.165.876.
5. Gubernur Anies Baswedan memutuskan kenaikan UMP 2021 DKI Jakarta sebesar 3,27%
menjadi Rp 4.416.186,548. Anies menaikkan UMP asimetris, berlaku bagi perusahaan tidak
terdampak pandemi COVID-19.
140