Page 208 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 NOVEMBER 2020
P. 208
Judul Apa Tujuan Menaker Keluarkan Surat Edaran Minta Gubernur Tak
Naikkan UMP 2021?
Nama Media kompas.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2020/11/07/095431326/apa-tujuan-
menaker-keluarkan-surat-edaran-minta-gubernur-tak-naikkan-ump-
2021
Jurnalis Muhammad Idris
Tanggal 2020-11-07 09:54:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menaker) Ini bahasanya beda kalau tidak menurunkan dengan bahasa
tidak naik itu beda, makanya bahasanya adalah upah minimum 2021 sama dengan upah
minimum 2020
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Saya percaya bahwa para gubernur juga mendengarkan
stakeholder ketenagakerjaan
negative - Ida Fauziyah (Menaker) Apabila ada daerah yang tidak mempedomani surat edaran
tersebut dalam penetapan upah minimumnya, hal tersebut tentunya sudah didasarkan pada
pertimbangan dan kajian yang mendalam mengenai dampak Covid-19 terhadap perlindungan
upah pekerja dan kelangsungan bekerja serta kelangsungan usaha di daerah yang bersangkutan
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Sehingga apabila ada pertimbangan lain daerah semestinya
sudah menghitung dengan prudent (bijaksana)
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan ( Menaker ), Ida Fauziyah, membantah bahwa edaran tentang Upah
Minimum Provinsi (UMP) 2021 melarang kenaikan UMP.
Sebaliknya, dalam surat edaran tersebut diklaim untuk memastikan bahwa jumlah UMP 2021
yang dikeluarkan kepala daerah tidak akan turun daripada tahun ini.
207