Page 187 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 APRIL 2021
P. 187
Judul Menaker Ida Respon Peningkatan Kasus Covid-19 Klaster Perkantoran
Nama Media tribunnews.com
Newstrend Protokol Pencegahan COVID-19
Halaman/URL https://www.tribunnews.com/nasional/2021/04/28/menaker-ida-
respon-peningkatan-kasus-covid-19-klaster-perkantoran
Jurnalis Larasati Dyah Utami
Tanggal 2021-04-28 17:42:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kita berharap temen-teman baik perusahaan
pemerintah (BUMN-red) maupun perusahaan swasta untuk mengikuti protokol pencegahan
COVID-19 di masing-masing tempat kerjanya
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sebenarnya kalau kita mengikuti aturan itu,
menjalankan protokol kesehatan, kita akan bisa tekan penyebaran atau klister baru di tempat
kerja
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami juga melakukan sosialisai dan publikasi
melalui Posko K3 Corona, portal sistem pelayanan K3 (Teman K3) serta melalui berbagai saluran
komunikasi agar pesannya tersampaikan kepada para pengusaha, pekerja dan masyarakat luas
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah angkat suara terkait naiknya kasus covid-19 klaster
perkantoran dalam beberapa waktu terakhir. Oleh karenanya, Ida kembali meminta dan
menekankan agar perusahaan terus mengikuti protokol kesehatan di tempat kerja.
MENAKER IDA RESPON PENINGKATAN KASUS COVID-19 KLASTER PERKANTORAN
JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah angkat suara terkait naiknya kasus covid-19
klaster perkantoran dalam beberapa waktu terakhir.
Oleh karenanya, Ida kembali meminta dan menekankan agar perusahaan terus mengikuti
protokol kesehatan di tempat kerja.
"Kita berharap temen-teman baik perusahaan pemerintah (BUMN-red) maupun perusahaan
swasta untuk mengikuti protokol pencegahan COVID-19 di masing-masing tempat kerjanya,"
kata Menaker Ida di Jakarta, Rabu (28/4/2021) Menurutnya dengan kesadaran pencegahan
186