Page 134 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 134
Judul Menaker bantah bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan
Nama Media antaranews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/1687810/menaker-bantah-
bantuan-subsidi-upah-untuk-pekerja-dibatalkan
Jurnalis Prisca Triferna Violleta
Tanggal 2020-08-25 19:17:57
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Tidak dibatalkan. Program ini memang kami rencanakan akhir bulan ini bisa transfer Jakarta -
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah membantah rumor yang mengatakan bahwa
bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan, dan menegaskan bahwa 2,5 juta data rekening
pekerja sudah diterima dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK).
MENAKER BANTAH BANTUAN SUBSIDI UPAH UNTUK PEKERJA DIBATALKAN
Tidak dibatalkan. Program ini memang kami rencanakan akhir bulan ini bisa transfer Jakarta -
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah membantah rumor yang mengatakan bahwa
bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan, dan menegaskan bahwa 2,5 juta data rekening
pekerja sudah diterima dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK).
"Tidak dibatalkan. Program ini memang kami rencanakan akhir bulan ini bisa transfer ke rekening
teman-teman semua," kata Menaker Ida dalam sosialisasi gerakan pekerja sehat di Kawasan
Berikat Nusantara (KBN) di Jakarta Utara, Selasa.
Ida menegaskan bahwa pada Senin (24/8) BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan 2,5 juta
data rekening calon penerima yang sudah tervalidasi dari 13,7 juta data yang sudah terkumpul
sejauh ini. Pemerintah menargetkan 15,7 juta orang akan mendapatkan subsidi upah untuk
pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta itu.
Rencananya penyerahan data itu akan dilakukan setiap pekan dengan 2,5 juta data akan
diserahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan oleh BPJS Ketenagakerjaan setiap pekannya.
Kementerian Ketenagakerjaan akan memeriksa 2,5 juta data tersebut untuk memastikan
kesesuaiannya dan pemeriksaan itu menurut petunjuk teknis akan menghabiskan waktu empat
hari.
Setelah diperoleh kesesuaian, data tersebut akan diserahkan kepada Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN) untuk bisa mencairkan uangnya yang akan disalurkan ke bank
penyalur yakni bank-bank pemerintah.
133