Page 235 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 APRIL 2021
P. 235

KADIN KOTA TANGSEL SEBUT JUMLAH PERUSAHAAN YANG MASIH MAMPU
              BERIKAN THR KARYAWAN HANYA 20 PERSEN
              WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT --- Pihak Kamar Dagang dan Industri Kota Tangerang Selatan
              mendorong para perusahaan dapat menyesuaikan pembayaran tunjangan hari raya (THR).

              Hali  itu  menyesuaikan  aturan  pemberian  THR  bagi  pekerja  dan  buruh  sesuai  Kementerian
              Ketenagakerjaan (Kemenaker) melalui Surat Edaran Nomor M/6/HK.04/IV/2021.

              "Pada prinsipnya kalau perusahaan ini berjalan dengan baik, itu diwajibkan. Tapi di Tangsel ini
              kan perusahaan kita itu banyak bergerak di bidang jasa, yang mana hampir 80 persen terkena
              dampak covid-19," kata Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Kota Tangerang Selatan (Kadin
              Kota  Tangsel)  Bidang  Hukum  dan  Perpajakan,  Arsa  Wardana  saat  dikonfirmasi,  Rabu
              (14/4/2021).

              Arsa menuturkan hingga saat ini pihaknya mencatat sebesar 20 persen bidang usaha di Kota
              Tangsel masih beroperasi di tengah pandemi covid-19.

              Menurutnya  20  persen  bidang  usaha  tersebut  tercatat  mampu  membayar  THR  kepada  para
              karyawan.

              Kendati mampu membayar THR bagi karyawannya, pihaknya meminta bidang usaha tersebut
              mampu memberikan secara utuh sesuai dengan aturan yang ada.

              "Sebetulnya sih kita sama-sama bijak menyikapi karena situasi pandemi kan bukan maunya kita
              tapi  sudah  tercipta  oleh  alam.  Jadi  baik  pekerja  maupun  pengusaha  ya  sama-sama  bisa
              menimbang rasa lah sama-sama hadapi covid," kata Arsa.

              "Dan kami minta kawan-kawan yang masih beroperasi dengan baik wajib memberikan THR satu
              bulan gaji lah minim minimnya 2/3 lah," sambungnya.

              Berikan  surat  edaran  Pihak  Dinas  Ketenagakerjaan  Kota  Tangerang  Selatan  (Tangsel)  telah
              mensosialisasikan surat edaran Kementerian Tenaga Kerja perihal pembayaran tunjangan hari
              raya (THR) keagamaan.

              Bahkan,  kata  Kepala  Dinas  Ketenagkerjaan  Kota  Tangsel,  Sukanta,  demi  teralisasinya
              pembayaran  THR,  pihaknya  juga  mengeluarkan  surat  edaran  terkait  pembayaran  THR  bagi
              perusahan yang ada di wilayahnya.

              Menurutnya dalam surat edaran tersebut mengatur kewajiban perusahaan untuk melaporkan
              kemampuannya membayar THR kepada Disnaker 10 hari sebelum perayaan Hari Raya Idul Fitri.

              "Kami  sekarang  sedang  buat  surat  edaran  ke  perusahaan-perusahaan  yang  ada  di  Tangsel.
              Apabila  ada  berkaitan  dengan  ketidakmampuan  atau  dicicil  atau  kesepakatan  silakan
              memberitahukan ke kami sepuluh hari sebelum lebaran. Hari ini (surat) baru diedarkan," katanya
              saat dikonfirmasi, Rabu (14/4/2021).
              Sukanta menjelaskan nantinya para perusahaan tersebut wajib melaporkan kemampuan atau
              ketidakmampuan pembayaran THR kepada karyawan dan buruhnya.

              Jika ada perusahaan yang tidak melapor, maka kata Sukanta, pihak menganggap perusahaan
              tersebut mampu membayar THR tahun ini.

              "Yang tidak melaporkan artinya mereka sanggup satu bulan," pungkasnya.




                                                           234
   230   231   232   233   234   235   236   237   238   239   240