Page 273 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 NOVEMBER 2020
P. 273
Judul BP2MI Fasilitasi Pemulangan 502 PMI Deportasi dari Malaysia
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend PMI Dideportasi
Halaman/URL Pg7
Jurnalis HER/E-8
Tanggal 2020-11-09 03:51:00
Ukuran 148x118mmk
Warna Warna
AD Value Rp 43.956.000
News Value Rp 131.868.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Kita layani kepulangan mereka, kita siapkan tindak
lanjut kepulangan mereka. Apakah mereka harus kembali ke kampung halaman melalui pesawat
terbang ataupun melalui darat, semua dibiayai oleh negara, oleh pemerintah
positive - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Kita layani kepulangan mereka, kita siapkan tindak
lanjut kepulangan mereka. Apakah mereka harus kembali ke kampung halaman melalui pesawat
terbang ataupun melalui darat, semua dibiayai oleh negara, oleh pemerintah.
neutral - Benny Ramdani (Kepala BP2MI) Kita akan pastikan para PMI yang hari ini dideportasi
dari Malaysia bisa tiba dengan selamat di kampung halamannya, bertemu dengan keluarga
tercintanya
negative - Benny Ramdani (Kepala BP2MI) Untuk yang belum kembali. kalau dari Malaysia kita
sudah ada informasi, masih 3.271 PMI. Karena memang katakanlah satu minggu sebelum
kepulangan itu dilakukan, kita baru mendapatkan informasi. Kalau dari negara lain kita belum
dapat. Yang masih di Malaysia akan dipulangkan melalui enam tahap lagi
positive - Benny Ramdani (Kepala BP2MI) Kalau ingin bekerja di luar negeri, kita harus mengikuti
prosesur yang legal
Ringkasan
Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memfasilitasi kepulangan 502 pekerja
migran Indonesia (PMI) yang dideportasi dari Malaysia.
PMI tersebut pulang melalui tiga bandara, yaitu dari Bandara Internasional Soekarno -Hatta 150
PMI. Bandara Internasional Juanda Surabaya 150 PMI, dan Bandara Internasional Kualanamu
Medan 202 PMI.
Kepala BP2MI Benny Ramdani menyampaikan, kepulangan TKI deportasi Malaysia ini karena
beberapa alasan, seperti overstay antara enam bulan sampai dua tahun, dan juga
keberangkatannya yang tidak sesuai prosedur.
272