Page 46 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 FEBRUARI 2021
P. 46
Judul Menaker dorong peningkatan investasi di bidang keselamatan dan
kesehatan kerja (K3)
Nama Media kontan.co.id
Newstrend Program K3 Nasional
Halaman/URL https://nasional.kontan.co.id/news/menaker-dorong-peningkatan-
investasi-di-bidang-keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3
Jurnalis Lidya Yuniartha
Tanggal 2021-02-15 20:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dengan budaya K3 yang baik, maka angka
kecelakaan kerja bisa ditekan, yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Berdasarkan data tersebut, kita semua
dituntut untuk lebih serius dalam menerapkan budaya K3 karena Kecelakaan kerja tidak hanya
menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan kerusakan lingkungan, namun juga dapat
mempengaruhi produktivitas dan kesejahteraan masyarakat
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Jika kita baca dari perusahaan-perusahaan
multinasional, kita bisa melihat betapa mereka memiliki kesadaran untuk investasi di bidang K3.
Budaya K3 telah menjadi value penting bagi perusahaan
neutral - Anwar Sanusi (Sekjen Kemnaker) Keberhasilan program K3 juga akan menghasilkan
peningkatan indeks pembangunan manusia. Peningkatan ini akan sangat membantu menunjang
pembangunan nasional dan peningkatan daya saing nasional. Di samping itu, pengembangan
program k3 juga merupakan salah satu indikator tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan
(SDGs)
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan bahwa budaya Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (K3) menjadi salah satu kunci penting dari pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang
unggul. Dia pun menyebut, budaya K3 ini bisa meningkatkan produktivitas kerja. "Dengan
budaya K3 yang baik, maka angka kecelakaan kerja bisa ditekan, yang pada akhirnya akan
meningkatkan produktivitas kerja," ujar Ida dalam keterangan tertulis, Senin (15/2).
45