Page 93 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2021
P. 93
Judul SKB 3 Menteri : Libur Tahun Baru Islam Diundur
Nama Media rri.co.id
Newstrend Hari Libur Tahun Baru Islam 1443 H
Halaman/URL https://rri.co.id/padang/sumbar/sosbud/1144058/skb-3-menteri-libur-
tahun-baru-islam-diundur
Jurnalis Elan Silvia Sari
Tanggal 2021-08-09 16:18:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Kamaruddin Amin (Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI) Tahun
Baru Islam tetap, bertepatan 10 Agustus 2021. Hari liburnya yang digeser menjadi 11 Agustus
2021
neutral - Kamaruddin Amin (Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI)
Awalnya hari liburnya 19 Oktober, berubah menjadi 20 Oktober 2021. Sedangkan cuti bersama
dalam rangka Hari Raya Natal pada 24 Desember 2021 ditiadakan
Ringkasan
Pemerintah memutuskan untuk mengubah Hari Libur Nasional Tahun Baru Islam 1442 H.
Perubahan ini dilakukan dalam rangka mencegah dan penanganan penyebaran virus Covid 19.
Kementerian Agama menyatakan Tahun Baru Islam tetap jatuh pada 1 Muharram 1443 Hijriah
atau 10 Agustus 2021. Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan
pemerintah hanya menggeser hari libur tahun baru menjadi 11 Agustus 2021.
SKB 3 MENTERI : LIBUR TAHUN BARU ISLAM DIUNDUR
Padang : Pemerintah memutuskan untuk mengubah Hari Libur Nasional Tahun Baru Islam 1442
H. Perubahan ini dilakukan dalam rangka mencegah dan penanganan penyebaran virus Covid
19.
Kementerian Agama menyatakan Tahun Baru Islam tetap jatuh pada 1 Muharram 1443 Hijriah
atau 10 Agustus 2021. Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan
pemerintah hanya menggeser hari libur tahun baru menjadi 11 Agustus 2021.
"Tahun Baru Islam tetap, bertepatan 10 Agustus 2021. Hari liburnya yang digeser menjadi 11
Agustus 2021," kata Kamaruddin, dikutip dari laman Tempo.com Keputusan tersebut tertuang
dalam keputusan bersama Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor 712, 1, dan 3 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan
92