Page 116 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 DESEMBER 2020
P. 116
"Kegiatan seperti ini merupakan sarana bagi BPJAMSOSTEK agar tetap berinteraksi dengan
peserta dan pemangku kepentingan. Pemanfaatan teknologi seperti ini terus dilakukan
BPJAMSOSTEK agar masyarakat tetap mendapatkan informasi terkini dan engage dengan
BPJAMSOSTEK, tentunya juga merupakan bentuk empati dari BPJAMSOSTEK kepada peserta
yang dilakukan dalam bentuk komunikasi interaktif. Selain itu BPJAMSOSTEK juga memanfaatkan
teknologi untuk memberikan layanan terbaik dan berusaha terus adaptif terhadap kebutuhan
peserta," kata Agus.
Terkait dengan penyandang disabilitas, lanjut Agus, BPJAMSOSTEK melalui program JKK RTW
telah mengakomodir ruang bagi para penyandang disabilitas untuk dapat tetap berkontribusi
bagi bangsa Indonesia.
"Melalui program ini, perusahaan harus memberikan ruang bagi penyandang disabilitas untuk
bekerja secara formal dan memiliki ikatan kerja yang jelas dengan perusahaan," kata Agus.
Agus juga mengingatkan agar tidak mengesampingkan kebutuhan para pekerja penyandang
disabilitas, khususnya dalam mendapatkan hak atas kesempatan memperoleh pekerjaan, oleh
karenanya penting bagi semua pihak untuk memastikan negara memberikan perhatian yang
setara untuk semua penyandang disabilitas.
Angkie Yudistia menambahkan pemerintah telah menerbitkan PP Nomor 70 tahun 2019 tentang
Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi Terhadap Penghormatan, Perlindungan, dan
Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas yang bertujuan untuk memastikan terwujudnya
ekonomi inklusif.
Menurut Angkie penyandang disabilitas memiliki skill-set yang baik dalam beradaptasi,
khususnya menggunakan teknologi, jadi perusahaan dengan mekanisme kerja remote working,
digital dan atau telemarketing sangat mungkin untuk mempekerjakan penyandang disabilitas.
115