Page 149 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 149
Hanya kenaikan UMP di DKI Jakarta tidak berlaku bagi semua sektor usaha. Gubernur DKI
Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (31/10) bilang, kenaikan upah minimum sebesar 3,27% hanya
berlaku bagi sektor usaha yang tak kena dampak Covid-19.
Bagi pelaku usaha yang terdampak Covid-19 bisa mengajukan permohonan ke Dinas Tenaga
Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta untuk tidak menaikkan UMP 2021. Setelah
pengajuan, perusahaan itu bisa menggunakan UMP seperti nilai tahun 2020.
Salah satu sektor usaha yang kerap disebut tidak terkena dampak pandemi adalah farmasi.
Hanya Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vicfoongtius menyebut, kiner-ha farmasi selama
krisis tidak sama satu dengan yang lain.
Berkaca dari kondisi industri farmasi, selama sembilan bulan pertama atau per September 2020,
tren pervjualan obat resep mengalami pertumbuhan minus 3,7%.
Ini terjadi lantaran jumlah pasien reguler yang mengunjungi rumah sakit mengalami penurunan
drastis. "Saat ini kami belum tahu ketidakpastian akan sampai kapan," jelas Vidjongtius.
Penjualan obat bebas dan produk kesehatan konsumen lainnya masih tumbuh positif 4,6%.
Begitu juga dengan produk minuman kesehatan juga mengalami penurunan 5%-10% lantaran
daya beli konsumen turun dan aktivitas masyarakat juga sangat terbatas selama pandemi Covid-
19.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyebut, keputusan gubernur
yang tetap menaikan UMP 2021 dan tak menjalankan imbauan Menteri Ketenagakerjaan adalah
keputusan yang melegakan. Saat ini, kondisi sebagian besar buruh di Indonesia mengalami
penurunan daya beli. Itulah sebabnya, UMP 2021 harus tetap dinaikkan.
148