Page 687 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 687
Judul Waduh, Upah Minimum 2021 Tidak Naik Ditetapkan Sepihak?
Nama Media detik.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5234557/waduh-upah-
minimum-2021-tidak-naik-ditetapkan-sepihak
Jurnalis Vadhia Lidyana
Tanggal 2020-10-30 11:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Mirah Sumirat (Anggota Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Saya
menginformasikan tidak pernah ada persetujuan di rapat pleno terkait dengan tidak naiknya UMP
2021. Jadi ini sangat mengejutkan saya bahwa selaku anggota Depenas apabila ada kalimat dari
siapapun atau dari pejabat bahwa ada rekomendasi dari Depenas, itu sangat-sangat
mengejutkan
neutral - Mirah Sumirat (Anggota Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Saya sudah
mengkonfirmasi ini kepada Wakil Ketua Depenas Pak Sunardi dan unsur serikat pekerja, serikat
buruh dan beliau juga kaget, tidak tahu. Jadi tidak pernah ada itu rekomendasi dari Depenas
terutama dari serikat pekerja, serikat buruh bahwa tidak ada kenaikan UMP 2021
neutral - Mirah Sumirat (Anggota Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Jadi kalau ada
statement bahwasanya ini sudah direkomendasi Depenas terkait tidak ada kenaikan UMP 2021
itu artinya bohong, mengada-ada
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Diskusi mendalam kami lakukan dalam waktu cukup lama.
Penetapan ini adalah jalan tengah yang kita ambil hasil diskusi di Depenas
Ringkasan
Anggota Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) Mirah Sumirat mengaku terkejut ketika
pemerintah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/ll/HK.04/X/2020
tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019
(COVID-19). Surat itu menyatakan tak ada kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2021.
Mirah menyatakan, Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) tak pernah mengeluarkan
rekomendasi terkait tak ada kenaikan UMP 2021.
686