Page 728 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 728
Judul 25 Provinsi tak menaikkan upah minimum, ini kata pengusaha
Nama Media kontan.co.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://regional.kontan.co.id/news/25-provinsi-tak-menaikkan-upah-
minimum-ini-kata-pengusaha-1
Jurnalis Lidya Yuniartha
Tanggal 2020-10-30 06:28:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Bob Azam (None) Saya terima laporan sudah 26 provinsi yang siap menjalankan SE
karena memang wajar sekali dalam kondisi pandemi mayoritas perusahaan dalam kondisi
survival atau bleeding karena beroperasi di bawah BEP ( break even point )
neutral - Bob Azam (None) Tidak ada dasarnya [menaikkan UMP]. Inflasi dan pertumbuhan
ekonomi mendekati nol
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan melaporkan sudah ada 25 provinsi yang akan mengikuti surat
edaran Menaker nomor M/11/HK.04/X/2020 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021
Pada Masa Pandemi Covid-19. Sesuai dengan surat edaran tersebut, para gubernur diminta
untuk melakukan penyesuaian penetapan nilai upah minimum tahun 2021 sama dengan nilai
upah minimum tahun 2020, alias tidak naik.
Menanggapi ini, Komite Tetap Ketenagakerjaan Kadin Indonesia, Bob Azam pun menilai langkah
yang diambil tersebut adalah hal yang wajar, mengingat sebagian besar perusahaan mengalami
kesulitan di tengah pandemi Covid-19.
25 PROVINSI TAK MENAIKKAN UPAH MINIMUM, INI KATA PENGUSAHA
Kementerian Ketenagakerjaan melaporkan sudah ada 25 provinsi yang akan mengikuti surat
edaran Menaker nomor M/11/HK.04/X/2020 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021
Pada Masa Pandemi Covid-19. Sesuai dengan surat edaran tersebut, para gubernur diminta
untuk melakukan penyesuaian penetapan nilai upah minimum tahun 2021 sama dengan nilai
upah minimum tahun 2020, alias tidak naik.
Menanggapi ini, Komite Tetap Ketenagakerjaan Kadin Indonesia, Bob Azam pun menilai langkah
yang diambil tersebut adalah hal yang wajar, mengingat sebagian besar perusahaan mengalami
kesulitan di tengah pandemi Covid-19.
727