Page 57 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2020
P. 57
Judul TKW di Malaysia Dibunuh, Kemlu Siapkan Pemulangan Jenazah
Nama Media detik.com
Newstrend Kasus PMI Hayati Sirait
Halaman/URL https://news.detik.com/berita/5310948/tkw-di-malaysia-dibunuh-
kemlu-siapkan-pemulangan-jenazah
Jurnalis Wilda Hayatun Nufus
Tanggal 2020-12-27 11:38:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Teuku Faizasyah (Jubir Kemlu) Polisi masih melakukan investigasi
negative - Teuku Faizasyah (Jubir Kemlu) Perwakilan RI tengah menyiapkan dokumen-dokumen
yang diperlukan untuk pemulangan jenazah pada waktunya. Belum ada informasi baru
negative - Yoshi Iskandar (Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur) Info yang kami
terima, sejauh ini mengingat pelaku juga masih dalam pencarian dugaan awal korban merupakan
korban tindak pembunuhan, terdapat informasi dugaan upaya pemerkosaan
negative - Yoshi Iskandar (Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur) (Pelaku) Masih
dalam pencarian pihak Polisi Malaysia atau PDRM. Selain ini diduga pelaku berasal dari Indonesia
Ringkasan
Seorang perempuan berinisial L (20) yang merupakan pekerja migran Indonesia (PMI)
ditemukan tewas di sebuah rumah toko (ruko) di Selangor, Malaysia. Kementerian Luar Negeri
(Kemlu) menyebut pihaknya masih menunggu hasil investigasi dari kepolisian setempat.
TKW DI MALAYSIA DIBUNUH, KEMLU SIAPKAN PEMULANGAN JENAZAH
Seorang perempuan berinisial L (20) yang merupakan pekerja migran Indonesia (PMI)
ditemukan tewas di sebuah rumah toko (ruko) di Selangor, Malaysia. Kementerian Luar Negeri
(Kemlu) menyebut pihaknya masih menunggu hasil investigasi dari kepolisian setempat.
"Polisi masih melakukan investigasi," kata Jubir Kemlu Teuku Faizasyah melalui pesan singkat,
Minggu (27/12/2020).
Faizasyah menerangkan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan dokumen-dokumen untuk proses
pemulangan jenazah L. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan jenazah akan
diterbangkan ke Indonesia.
56