Page 110 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 OKTOBER 2020
P. 110
Judul KSPI Siapkan Empat Langkah Penolakan
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg7
Jurnalis J-9
Tanggal 2020-10-13 04:03:00
Ukuran 178x110mmk
Warna Warna
AD Value Rp 52.866.000
News Value Rp 264.330.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Kami menyerukan
bahwa aksi-aksi buruh tidak boleh ada kekerasan, tidak boleh menimbulkan kerusuhan. Itu sikap
kami. Bila kami melihat ada potensi kerusuhan, kami akan berkoordinasi dengan aparat penegak
hukum
positive - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Kami berharap DPR
sebagai legislator yang adalah wakil rakyat, bukan sekedar wakil partai atau wakil pemerintah,
gunakan legislative review. melakukan uji terhadap legislasi yang sudah disahkan. Jadi bukan
hanya Perppu saja yang kami minta dari pemerintah, kepada DPR juga kami minta
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Kalau saya ambil
klas-ter ketenagakerjaan, jangan-jangan kelompok ini adalah kelompok tanda petik, kelompok
tertentu yang mengajukan gugatan, tetapi menggunakan dalil-dalil yang lemah, sehingga pasti
akan kalah di MK. Kami yang dengan tegas menolak onmibus law UU Cipta Kerja khususnya
klaster ketenagakerjaan akan melakukan hal yang sama, padahal sudah kalah, itu berbahaya
sekali, dan kami membaca situasi itu
Ringkasan
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI). Said Iqbal, memastikan 32 federasi
serikat pekerja tetap menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, meskipun Presiden Joko Widodo
(Jokowi) telah menjelaskan substansi dari UU tersebut pekan lalu. Menurut dia, KSPI telah
menyiapkan empat langkah lanjutan terkait penolakan UU Cipta Kerja. Pertama, melakukan aksi
demonstrasi yang terukur, terarah, dan sesuai konstitusi.
KSPI SIAPKAN EMPAT LANGKAH PENOLAKAN
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI). Said Iqbal, memastikan 32 federasi
serikat pekerja tetap menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, meskipun Presiden Joko Widodo
(Jokowi) telah menjelaskan substansi dari UU tersebut pekan lalu. Menurut dia, KSPI telah
109