Page 105 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 OKTOBER 2020
P. 105

INDONESIA HARUS TINGKATKAN KUALITAS TENAGA KERJA, AMBIL GOLDEN
              OPPORTUNITY DARI PERANG DAGANG
              Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah sedang berupaya mengambil
              peluang dalam perang dagang antara Amerika dan Tiongkok. Dalam hal ini pemerintah berupaya
              agar perusahaan yang melakukan relokasi dari Tiongkok bisa melakukan investasi ke Indonesia.
              Di sisi lain, pemerintah harus meningkatkan kualitas tenaga kerjanya untuk menangkap peluang
              tersebut.

              "Sekarang ada golden opportunity dalam trade war antara Amerika dan Tiongkok di mana semua
              produk dikenakan biaya masuk 25 sampai 30%. Indonesia berada dalam posisi yang strategis
              karena dari segi lokasi dan dari segi domestik demand," ucap Airlangga dalam program Hot
              Economy yang tayang di BeritaSatu TV pada Senin (12/10).

              Kondisi pandemi Covid-19 ini menunjukkan perusahaan akan lebih resilien kalau punya pasar
              domestik  yang  kuat.  Di  situlah  posisi  Indonesia  menjadi  strategis  sebab  memiliki  jumlah
              penduduk 270 juta. Dengan jumlah investasi yang akan meningkat tentu akan meningkatkan
              penyerapan tenaga kerja.

              Oleh karena itu pemerintah juga berupaya meningkatkan kualitas tenaga kerja dalam negeri.
              Pertama kualitas tenaga kerja berbasis produktivitas sehingga dibutuhkan perubahan struktural.
              "Perubahan  struktural  ini  dilakukan  melalui  sejumlah  pelatihan,"  ucap  Mantan  Menteri
              Perindustrian ini.

              Kedua  pemerintah  sudah  melakukan  penyempurnaan  Undang  Undang  yang  terkait  dengan
              jaminan ketenagakerjaan. Hal ini tertuang dalam Undang Undang (UU) Cipta Kerja yang barus
              saja disahkan DPR, Senin (5/10). Bila dilihat secara nasional, jaminan yang dipersiapkan dengan
              UU Cipta Kerja salah satunya adalah jaminan kehilangan pekerjaan. Melalui program JKP ini
              peserta mendapatkan asuransi diberikan pelatihan hingga penempatan kerja kembali.
              "Hal ini akan membantu karena berarti beban kepada pengusaha ini akan sedikit berkurang dari
              sebelumnya.  Untuk  (pesangon)  PHK  menjadi  19  kali  plus  jaminan  dari  pemerintah  6  kali.
              Tentunya  penurunan  daripada  jumlah  pengali  diharapkan  akan  meningkatkan  gaji,"  ucap
              Airlangga.
              Ia menuturkan UU Cipta Kerja juga memberikan jaminan bahwa Upah Minimum Provinsi (UMP)
              itu menjadi jaring pengaman yang paling rendah. Sehingga kalau ada yang menaikkan upah
              minimum di kabupaten atau kota maka harus lebih tinggi dari upah minimum provinsi.

              "Dengan  demikian  kita  berharap  produktivitas  meningkat  tentu  kita  berharap  kita  mampu
              bersaing dengan negara-negara lain," pungkas Airlangga.

              Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id).


















                                                           104
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110