Page 12 - Modul 2 - Keterampilan Memberikan Penguatan
P. 12

respon dalam proses interaksi edukatif berupa respon positif dan respon negatif.
                        Respon  positif  adalah  respon  yang  diberikan  melalui  hadiah,  sedangkan  respon

                        negatif diberikan melalui hukuman. Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu
                        mengubah tingkah laku seseorang.  Keterampilan memberikan penguatan adalah

                        keterampilan dalam memberikan respon terhadap suatu tingkah laku yang dapat

                        meningkatkan  kemungkinan  berulangnya  kembali  tingkah  laku  tersebut.
                        keterampilan  memberikan  penguatan  sangat  diperlukan  karena  merupakan

                        dorongan bagi para peserta didik untuk penampilannya serta dapat meningkatkan
                        perhatian.

                     2) Prinsip  penggunaan  dalam  keterampilan  memberikan  penguatan  adalah  sebagai

                        berikut. (1) Penguatan harus diberikan dengan hangat dan antusias, Kehangatan
                        dan  antusiasme  dapat  ditunjukkan  dengan  berbagai  cara,  misalnya  dengan

                        muka/wajah berseri disertai senyuman, suara yang riang penuh dengan perhatian
                        atau  sikap  yang  memberi  kesan  bahwa  penguatan  yang  diberikan  memang

                        sungguh-sungguh. Sebaliknya, penguatan yang diberikan dengan suara lesu, sikap

                        acuh tak acuh, wajah yang murung, tidak akan  ada dampak positif bagi  peserta
                        didik, bahkan hanya akan menimbulkan kesan negatif bagi mereka. (2) Penguatan

                        yang  diberikan  harus  bermakna,  Penguatan  yang  diberikan  harus  bermakna,
                        artinya, mahasiswa akan menjadi terdorong untuk meningkatkan penampilannya,

                        karena balikan yang diberikan oleh Guru. (3) Hindarkan respon negatif, Respon
                        negatif seperti kata-kata kasar, cercaan, hinaan, hukuman atau ejekan merupakan

                        senjata  ampuh  yang  dapat  menghancurkan  iklim  kelas  yang  kondusif  dan

                        kepribadian peserta didik. Oleh karena itu, dosen hendaknya menghindari segala
                        jenis  respon  negatif  tersebut.  (4)  Agar  menjadi  lebih  efektif,  penguatan  harus

                        diberikan  segera  setelah  perilaku  yang  baik  ditunjukkan.  Agar  dampak  positif
                        yang  diharapkan  tidak  menurun  bahkan  hilang  penguatan  haruslah  diberikan

                        segera setelah peserta didik menunjukkan respons yang ditunjukkan dengan ada

                        waktu tunggu antara respons yang ditunjukkan dengan penguatan yang diberikan,
                        supaya  jelas  sasaran  penguatannya.  (5)  Jenis  penguatan  yang  diberikan

                        hendaknya  bervariasi.  Pemberian  penguatan  sebaiknya  dilakukan  secara
                        bervariasi agar dampak positifnya tinggi serta menghindari kejenuhan. penguatan

                        verbal  dengan  kata-kata  yang  sama  dan  terus-menerus  akan  kehilangan  makna







                   E-Module Keterampilan Memberikan Penguatan                                        9
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16