Page 13 - NADIKA SUSIANI 212010056 MUPM NGERESUME
P. 13
2.500.000
Penyusutan tahun pertama merupakan matriks B = [6.500.000]
4.800.000
Untuk mencari harga baku pada tabel tersebut adalah
25.000.000 2.500.000 22.500.000
A – B = [65.000.000] − [6.500.000] = [58.500.000]
48.000.000 4.800.000 43.200.000
Misalkan A dan B adalah matriks-matriks berordo m × n. Pengurangan
matriks A dengan matriks B didefinisikan sebagai jumlah matriks A dan lawan
matriks –B, ditulis:
A-B=A+(-B).
Matriks –B merupakan matriks yang setiap unsurnya berlawanan tanda
dengan setiap unsur yang bersesuaian dengan matriks B.
Dari pemahaman penyelesaian Masalah-2.5 di atas, pengurangan dua
matriks dapat juga dilakukan dengan mengurangkan langsung elemen-elemen
yang seletak dari kedua matriks tersebut, seperti yang berlaku pada
penjumlahan dua matriks,
D. Perkalian Suatu Bilangan Real Dengan Matriks
Dalam aljabar matriks, bilangan real k sering disebut sebagai skalar. Oleh
karena itu perkalian real terhadap matriks juga disebut sebagai perkalian skalar
dengan matriks.
Sebelumnya, pada kajian pengurangan dua matriks, A – B = A+ (–B), (–B)
dalam hal ini sebenarnya hasil kali bilangan –1 dengan semua elemen matriks
B. Artinya, matriks (–B) dapat kita tulis sebagai :
–B = k.B, dengan k = –1.
Secara umum, perkalian skalar dengan matriks dirumuskan sebagai berikut.
Misalkan A suatu matriks berordo m × n dengan elemen-elemen aij dan k
adalah suatu bilangan real. Matriks C adalah hasil perkalian bilangan real k
dengan matriks A, dinotasikan C = k.A, bila matriks C berordo m × n dengan
elemen-elemennya ditentukan oleh :
c = k.a (untuk semua i dan j)
ij
ij
E. Opreasi Perkalian Dua Matriks Dan Sifat – Sifatnya
Misalkan A = | _ | adalah matriks berordo m x p dan B = adalah matriks
yang berordo q x n.
Hasil kali matriks A dan B adalah suatu matriks C berorodo m x n
dinotasikan A x B = C = | _ | berordo m x n dengan elemen baris ke-I dan
kolom ke-j adalah _ = _1 _1 + _2 _2 + _3 _3 +…+ _ _
dengan I = 1,2,3,…,m; dan j = 1,2,3,….,n.