Page 41 - Kelompok 6 Kelas 12 SMA
P. 41
Gaya penulisan editorial hampir sama dengan ragam artikel atau karya ilmiah
lainnya, yakni eksposisi. Eksposisi merupakan tulisan yang bertujuan untuk
mengklarifikasi, menjelaskan, atau mengevaluasi. Startegi pengembangannya
mengikuti beragam pola, seperti contoh, proses, sebab-akibat, klasifikasi,
definisi, analisis, komparasi, dan kontras.
Dilihat dari isinya, editorial yang bersifat ekspositioris berisi tesisi (pernyataan
umum), diikuti oleh argumentasi-argumentasi secukupnya, dan diakhiri dengan
penegasan ulang atas argumrntasi-argumentasi tersebut. Ketiga unsur tersebut
dalam editorial wajib hadir.
Waspada dan Siap Antisipasi Hepatitis Akut Berat
Media Indonesia 5 Mei 2022 berjudul Cegah Hepatitis Akut Jadi
Bencana secara jelas menuliskan bahwa 'kita memang tidak boleh panik,
tetapi mutlak waspada menghadapinya'. Dalam hitungan beberapa
minggu sejak pertama kali dipublikasikan WHO pada 15 April 2022
memang jumlah kasus hepatitis akut berat ini terus meningkat.
Data WHO per 1 Mei 2022 menunjukkan, sedikitnya sudah ada 228
kasus probable dari 20 negara, dengan ada lebih dari 50 kasus lagi yang
masih dalam penelitian. Di satu sisi penambahannya memang cepat, ini
memang dapat berarti jumlah kasus memang bertambah, tetapi juga
dapat terjadi karena meningkatnya kepekaan dan pemahaman terhadap
hepatitis sehingga jumlah kasus yang tadinya tidak terdeteksi lalu
menjadi tercatat lebih baik dan jumlah totalnya menjadi bertambah.
Definisi kasus
Seperti diketahui, bahwa yang kita hadapi saat ini bukanlah hepatitis yang
sudah lama kita kenal selama ini. Hepatitis yang merupakan peradangan organ
hati biasanya terjadi karena virus hepatitis, baik tipe A, B, C, D, atau E.
Sementara itu, hepatitis yang sekarang masuk disease outbreak news (DONs)
WHO justru tidak ditemukan virus hepatitis A sampai E itu walaupun yang
dialami pasiennya ialah penyakit hepatitis juga.
Sampai 23 April 2022, WHO membagi hepatitis yang kini ini menjadi tiga
kelompok definisi kasus. Pertama ialah kasus terkonfirmasi (confirmed) yang
secara jelas disebutkan bahwa belum ada definisinya. Ini terjadi karena memang
sampai sekarang dunia belum tahu pasti apa penyebab hepatitis yang sekarang
ini. Memang, pada sebagian cukup besar kasus ditemukan adanya adenovirus,
tetapi kita ketahui bahwa biasanya adenovirus menimbulkan gejala ringan dan
bahkan dapat sembuh dengan sendirinya (self-limiting disease), padahal
hepatitis yang sekarang ini akut dan berat. Adenovirus juga secara umum tidak
36