Page 262 - Buku Paket PAI Kelas IX SMP
P. 262

Kemudian, dilanjutkan dengan acara makan bersama. Setelah
                           itu, masing-masing pergi mengambil air wafak yang telah disediakan
                           untuk semua anggota keluarganya. Setelah selesai acara ini, mereka
                           pulang dan bersilahturahmi ke rumah tetangga atau keluarganya.

                        i.  Dugderan di Semarang

                               Tradisi Dugderan merupakan tradisi khas yang dilakukan oleh
                           masyarakat Semarang, Jawa  Tengah.  Tradisi  Dugderan dilakukan
                           untuk menyambut datangnya bulan puasa. Dugderan biasanya diawali
                           dengan pemberangkatan peserta karnaval dari Balaikota Semarang.
                               Ritual dugderan akan dilaksanakan setelah salat Asar yang diawali
                           dengan musyawarah untuk menentukan awal bulan Ramadhan yang
                           diikuti oleh para ulama. Hasil musyawarah itu  kemudian diumumkan
                           kepada  khalayak.  Sebagai  tanda  dimulainya  berpuasa,  dilakukan
                           pemukulan bedug. Hasil musyawarah ulama yang telah dibacakan itu
                           kemudian diserahkan kepada Kanjeng Gubernur Jawa Tengah. Setelah
                           itu,  Kanjeng  Bupati  Semarang  (Walikota  Semarang)  dan  Gubernur
                           bersama-sama memukul bedug kemudian diakhiri dengan doa.

                        j.  Budaya Tumpeng
                               Tumpeng adalah cara penyajian nasi beserta lauk-pauknya dalam
                           bentuk kerucut. Nasi tumpeng umumnya berupa nasi kuning, atau
                           nasi uduk. Cara penyajian nasi ini khas Jawa atau masyarakat Betawi
                           keturunan Jawa, dan biasanya dibuat pada saat kenduri atau perayaan
                           suatu kejadian penting. Meskipun demikian, budaya tumpeng sudah
                           menjadi tradisi nasional bangsa Indonesia. Tumpeng biasa disajikan di
                           atas tampah (wadah tradisional) dan dialasi daun pisang. Ada tradisi
                           tidak tertulis yang menganjurkan bahwa pucuk dari kerucut tumpeng
                           dihidangkan bagi orang yang dituakan dari orang-orang yang hadir.
                           Ini  dimaksudkan  untuk  menunjukkan  rasa  hormat  kepada  orang
                           tersebut. Saat ini, budaya tumpeng sudah menjadi tradisi nasional
                           bangsa Indonesia.



                     D. Refleksi Akhlak Mulia




                        Kamu  sekarang menjadi cukup mengerti mengenai  “Menelusuri
                      Tradisi  Islam  di  Nusantara”. Terkait  dengan  materi  ini,  lakukan  refleksi  diri.
                      Tanggapilah pernyataan-pernyataan berikut sesuai dengan apa yang kamu
                      rasakan dengan cara memberi tanda silang pada gambar yang sesuai.








                252     Kelas IX SMP/MTs                                                                                                              Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
   257   258   259   260   261   262   263   264   265   266   267