Page 31 - oke mutiara kebun sawit
P. 31
yang bau pesing. Tapi ini di mana? Kenapa aku
dibawa ke sini, hey istriku kenapa kau hanya
menatapku, kemari temani aku mana si jagoan
kenapa menangis. Jangan lupa beri ia asi, agar
otaknya waras seperti aku, karena darahku mengalir
pada dirinya.
Kenapa banyak orang di sini, kenapa mereka
tak masuk saja menemuiku hanya melongok dari
jendela apa aku sejijik itu. Padahal mereka lebih jijik
buatku sudahlah di sana saja aku tak peduli. Kenapa
setiap hari aku bertemu dengan wanita yang bukan
istriku kemana istriku. Jarum sialan kenapa saban
hari aku harus di tusuk jarum. Aku ingin bicara
kenapa semua terdiam kenapa menangis aku lelah
sepertinya aku harus beristrirahat tapi aku masih
ingin memandang jagoanku, istriku juga, bukan
27 | M u t i a r a K e b u n S a w i t