Page 7 - Omnibus Fiksi tentang Paris
P. 7

"Aku malu mengenakan wig, bibi,


        mereka tetap akan mengejekku,



        kecuali ayah dan ibu ada di sini,"



        jawab Marie sambil mengucurkan air



        matanya, dilihatnya sepintas


        wajahnya di cermin dekat ranjang;



        kepalanya yang botak dengan bekas



        jahitan operasi, persis seperti



        frankenstein-ia teringat kecelakaan


        mobil yang dialaminya bersama ayah



        dan ibunya beberapa minggu lalu, tapi



        akhirnya ia membenamkan wajahnya


        di bantal, larut dalam tangisan pilu.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12