Page 43 - MAJALAH 196 update
P. 43
KUNKER
yang terbebani, dalam hal ini PT Hutama
Karya. Semenjak ada proyek ini, dengan
pembiayaan baik dari PMN maupun
dari hutang, mengalami beban bunga
yang sangat berat. Oleh karenanya hal
ini yang perlu kita bicarakan. Semakin
dia kita berikan modal maka dia akan
semakin banyak menarik hutang dan
kemudian akan lebih besar biaya
bunganya,” ujarnya.
Tahun ini saja, lanjut Hekal, PT
Hutama Karya sudah mulai rugi dan
kalau tahun depan ini berlanjut akan
semakin rugi. “Kita pikirkan bersama
dengan Menteri BUMN dan Menteri
Keuangan, dengan harapan bahwa
proyek ini jadi tapi juga jangan sampai
Hutama Karya malah terkatung-katung
ataupun bangkrut gara-gara kita bebani
dengan tugas seperti ini. Itu harus
menjadi perhatian pemerintah untuk Tim kunjungan kerja Komisi VI DPR RI di Pelindo III, Bali. Foto: Singgih/Man
mencari jalan keluarnya,” papar politisi
Fraksi Gerindra itu. BMTH BANTU PERCEPAT merupakan salah satu objek wisata
PEMULIHAN EKONOMI DI BALI bagi turis manca negara,” ungkap Nasril
Bali merupakan salah satu provinsi Bahar di Pelindo III, Bali.
di Indonesia yang perekonomiannya Ia berharap, penyertaan modal
bertumpu pada sektor pariwisata. negara (PMN) sebesar Rp1,2 triliun yang
Tercatat bahwa sektor pariwisata dikucurkan oleh pemerintah kepada
menyumbang lebih dari 53 persen PT Pelindo III bisa dimaksimalkan untuk
total perekonomian provinsi Bali. pengembangan dan pembangunan Bali.
Sehubungan dengan kondisi tersebut, “Saya pikir sangat bermanfaat untuk
pembangunan infrastruktur yang pengembangan dan pembangunan Bali
menunjang pariwisata menjadi menuju wisata lautnya, terutama wisata
Wakil Ketua Komisi VI sangat penting dalam mendukung dalam menuju hub-hub yang akan
DPR RI Mohamad Hekal.
Foto: Dep/nvl perkembangan ekonomi di provinsi Bali. dikunjungi di beberapa pulau-pulau di
Salah satu infrastruktur pariwisata Indonesia,” ujar Nasril.
yang sedang dipersiapkan dalam Sementara Anggota Komisi VI DPR
menunjang sektor pariwisata adalah RI Mohamad Idris Laena berpendapat
Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) di bahwa Indonesia sudah saatnya untuk
kawasan Benoa, Bali yang memiliki tidak hanya sekedar menjadi penonton.
peran yang sangat strategis dalam Indonesia merupakan negara maritim
rangka peningkatan sekaligus termasuk terbesar di dunia tapi selama
percepatan pertumbuhan ekonomi ini kapal-kapal pesiar datang ke
di Indonesia pada umumnya dan di Indonesia hanya numpang lewat dan
Provinsi Bali pada khususnya. tidak ada yang turun, sehingga tidak
Anggota Komisi VI DPR RI Nasril memberikan efek ekonomi apapun
Bahar menyampaikan BMTH kepada masyarakat Indonesia.
merupakan salah satu proyek strategis “Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)
dan diharapkan kapal-kapal besar merupakan gagasan untuk menjadikan
nantinya akan berlabuh di Provinsi Bali sebagi tempat hub secara langsung,
Bali terutama kapal-kapal pesiar. “Kita terutama kapal-kapal pesiar yang
harapkan kapal-kapal besar terutama datang dari berbagai negara dunia,” ujar
kapal pesiar bisa singgah di Bali yang Mohamad Idris Laena. l tn,skr,dep/es
TH. 2021 EDISI 196 PARLEMENTARIA 43