Page 16 - E-MODUL PENULISAN KARYA ILMIAH (PKI)
P. 16

pengertiannya.  Selanjutnya,  pengertian  tersebut  dicoba  untuk
                                 dituliskan  terlebih  dahulu,  dan  apapun  yang  ada  dibenak  seorang
                                 penulis  harus  ditulis  terus,  tanpa  menghiraukan  penulisan  ejaan,
                                 tanda  baca,  dan  tata  bahasa.  Setelah  dua  puluh  menit  menulis,
                                 tulisan tersebut beberapa tulisan yang dianggap menarik kemudian
                                 digarisbawahi  dan  hal-hal  yang  menarik  harus  dituliskan  kembali.
                                 Setelah  selesai  tanpa  disadari  sebuah  topik  telah  ditemukan  oleh
                                 penulis.
                              -  Pada umumnya konflik dapat memperkaya pengalaman hidup. Dari
                                 konflik  yang  pernah  dialami,  sering  kali  dapat  memunculkan  suatu
                                 topik untuk tulisan. Misalnya konflik tentang pemberian tugas yang
                                 diberikan  oleh  seseorang  yang  terasa  sangat  membebani  pikiran.
                                 Dari  hal  tersebut  jika  dicermati  pengalaman  tersebut  dapat
                                 memunculkan  sebuah  topik  atau  dapat  dikatakan  bahwa  sebuah
                                 konflik  dapat  dimanfaatkan  untuk  menelusuri  masalah  yang
                                 sesungguhnya ingin ditulis.
                              -  Topik  harus  dipilih  secara  mendalam.  Untuk  memilih  topik  secara
                                 mendalam,  beberapa  hal  yang  harus  diperhatikan  yaitu:  rasa  ingin
                                 tahu  harus  selalu  dipertahankan,  masalah  yang  menarik  untuk
                                 dijadikan  topik  harus  segera  diselidiki,  mencari  hal-hal  yang  tidak
                                 terduga dari topik yang akan dibahas. Biasanya hal-hal yang tidak
                                 terduga ini akan dapat menarik pembaca untuk membaca tulisan lebih
                                 jauh lagi. Dengan kata lain, pemilihan topik harus dilakukan secara
                                 selektif agar pembaca memperoleh informasi yang baru, yang belum
                                 pernah diketahui sebelumnya, bukan topik yang sudah kadaluwarsa.
                                   Dalam hubungan dengan pemilihan topik yang akan diangkat dalam
                               karya  ilmiah,  Keraf  (dalam  Arifin,  2003:8)  menyatakan,  beberapa  hal
                               yang patut dipertimbangkan dengan saksama oleh penyusun karangan
                               ilmiah, yaitu a) topik yang dipilih harus berada di sekitar penulis, baik di
                               sekitar pengalaman, maupun di sekitar pengetahuan penulis; b) topik
                               yang  dipilih  harus  topik  yang  paling  menarik  perhatian;  c)  topik  yang
                               terpilih terpusat pada suatu segi lingkup yang sempit dan terbatas; d)
                               topik yang dipilih memiliki data dan fakta yang  objektif; e) topik yang
                               dipilih harus diketahui prinsip-prinsip ilmiahnya, walaupun serba sedikit.
                               Artinya, topik yang dipilih itu janganlah terlalu baru bagi penulis; dan f)
                               topik  yang  dipilih  harus  memiliki  sumber  acuan,  memiliki  bahan
                               pemberian informasi tentang pokok masalah yang akan ditulis.
                          •    Topik yang telah ditentukan harus dirumuskan kembali.
                               Apabila topik karya ilmiah yang dipilih karena ditugaskan oleh orang lain,
                               misalnya  dosen  atau  atasan  atau  instansi  tertentu,  cari  cara  untuk
                               merumuskan  topik,    agar  topik  tersebut  menjadi  topik  yang  disukai.
                               Salah satu cara yang dapat ditempuh adalah mencari keterkaitan antara
                               topik  yang  diajukan  dengan  hal-hal  yang  telah  diketahui  oleh  penulis



                                                                                                        12
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21