Page 109 - E-Modul IPA
P. 109

❖  Bahan Pembentukan Tanah

                         1.  Partikel Mineral (Fraksi Organik)
                            • Tujuan:  mineral  menjadi  komponen  atau  bahan  penyusun  tanah  dengan
                              porsi terbanyak, selain itu membuat terjadinya berbagai macam jenis tanah
                            • Manfaat: sebagai indikator cadangan sumber hara dalam tanah
                         2.  Bahan organik atau Humus
                            • Tujuan: dapat mempengaruhi sifat- sifat fisik tanah, terutama pada sifat fisik
                              dan juga kimianya
                            • Manfaat:  sebagai  glanulator  yang  memperbaiki  struktur  tanah,  sumber
                              unsur  hara  bagi  tanah,  meningkatkan  kemampuan  tanah  untuk  dapat
                              menahan  air,  menambah  kemampuan  tanah  untuk  menahan  unsur-  unsur
                              hara, sebagai sumber energi bagi mikroorganisme
                         3.  Air
                            • Tujuan: Bahan penyusun di dalam tanah menempati pada pori- pori tanah.
                            • Manfaat:  sebagai  unsur  hara  tanaman,  sebagai  pelarut  dari  unsur  hara,
                              sebagai bagian dari sel- sel tanaman
                         4.  Udara:
                            • Tujuan:  memungkinkan  mikroorganisme  tanah  dapat  hidup  dan  juga
                              bermetabolisme
                            • Manfaat:  memungkinkan  dapat  terdorong  keluar  dari  tanah  ketika
                              kandungan air tanah ini meningkat
                         5.  Kehidupan jasad renik atau mikroorganisme
                            • Tujuan: komponen atau bahan penyusun tanah yang selanjutnya yang ada
                              di tanah atau komponen tambahan atau bahan penyusun tanah tambahan.
                            • Manfaat: keberadaan jasad renik ini akan membantu proses pelapukan.

                         14.4  Proses Penjernihan Air dan Pembentukan Tanah

                      1)  Proses Penjernihan Air
                         Penjernihan air ini memakai teknologi penjernihan dengan cara kimia dan proses
                      penyaringan. Prinsip pengolahan air meliputi dua hal, yaitu :

                         a.  Menghilangkan hal-hal yang secara fisik dapat dilihat, dicium, dan dirasakan
                         b.  Kandungan kimia dan biologinya
                         Proses penjernihan dapat dilakukan secara fisika yang terdiri dari :

                         ❖  Penyaringan
                         Penyaringan atau filtrasi merupakan proses pemisahan padatan yang terlarut di
                         dalam air. Pada proses ini, filter berfungsi memisahkan air dari partikel-partikel
                         padatan.  Bahan  padatan  yang  dipisahkan  antara  lain  kayu,  daun,  pasir,  dan
                         lumpur.
                         ❖  Pengendapan
                         Pengendapan bertujuan untuk memisahkan air dari partikel-partikel padat dalam
                         air  dengan  memanfaatkan  gaya  gravitasi.  Padatan  yang  berat  jenisnya  lebih
                         besar daripada air akan mengendap di dasar bak.
                         ❖  Absorbsi






                                                                                                    106
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114