Page 9 - E-Modul Kapita Selekta PPKn SD
P. 9

permusyawaratan/perwakilan (sila keempat). 4. Keempat, negara berdasarkan
                   Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab
                   (sila kesatu dan kedua).
                          Pokok-pokok pikiran itu yaitu Pancasila merupakan cita-cita hukum yang
                   menguasai hukum dasar baik hukum dasar yang tertulis maupun hukum dasar
                   yang  tidak  tertulis.  Pokok-pokok  pikiran  dalam  Pembukaan  UUD  1945
                   dijelmakan dalam pasal-pasal UUD 1945. Jadi pasal-pasal dalam UUD 1945
                   dijiwai oleh pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945,
                   yaitu  Pancasila.  Kedudukan  hukum  Pancasila  sebagai  Dasar  Negara  yang
                   tercantum dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945 yang disahkan PPKI
                   pada  tanggal  18  Agustus  1945  dipertegas  kembali  dengan  Ketetapan  MPR
                   Nomor XVIII / MPR / 1998.  Adapun materi yang tertuang dalam Ketetapan MPR
                   Nomor XVIII / MPR / 1998 adalah sebagai berikut: 1. Mencabut  dan menyatakan
                   tidak berlaku lagi Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) yang
                   tercantum dalam Ketetapan MPR Nomor II / MPR / 1978 yang ditetapkan dalam
                   masa  Orde  Baru.  2.  Menegaskan  kembali  Pancasila  sebagai  Dasar  Negara
                   yang tercantum dalam Alinea keempat UUD 1945 yang disahkan PPKI pada
                   tanggal 18 Agustus 1945. 3. Selanjutnya kedudukan hukum Pancasila selain
                   sebagai Dasar Negara juga sebagai sumber dari segala sumber hukum negara,
                   sebagaimana ditegaskan dalam UU Nomor 10 Tahun 2004 (Soediman, 2010).
                          Berdasarkan  hal-hal  tersebut  diatas  dapat  disimpulkan  bahwa
                   kedudukan  hukum  Pancasila  adalah  sebagai  berikut:  1.  Pancasila  sebagai
                   Dasar Negara yang tercantum dalam Alinea keempat Pembukaan UUD 1945
                   yang disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 dipertegas kembali
                   dengan  ketetapan  MPR  no  XVIII  /  MPR  /  1998  2.  Pancasila  menjiwai
                   Pembukaan  dan  pasal-pasal  UUD  1945.  Menurut  Prof.  R.  Soepomo  pokok-
                   pokok pikiran dalam Pembukaan UUD 1945 yaitu sila-sila Pancasila merupakan
                   suasana  kebatinan  atau  semangat  kejiwaan  dari  pasal-pasal  UUD  1945.  3.
                   Pancasila  sebagai  sumber  dari  segala  sumber  hukum  Negara  sebagaimana
                   ditegaskan  dalam  UU  no.  10  Tahun  2004  (Tim  Pusdiklat  Pengembangan
                   Sumber Daya Manusia). Dari apa yang dipaparkan mengisyarakatkan bahwa
                   peruturan  perundang-undangan  Indonesia  harus  dijiwai  dan  diilhami  oleh
                   Pancasila  dengan  kata  lain  tidak  boleh  bertentangan  dengan  Pancasila.
                   Berdasarkan  hal tersebut, dapat  ditarik sebah kesimbpulan bahwa Pancasila
                   tidak hanya sebagai Dasar negara melainkan menjiwai Pembukaan dan pasal-
                   pasal  UUD  1945  dan  sebagai  sumber  dari  segala  sumber  hokum  negara
                   Indonesia.

                   3.  Bahan Diskusi
                       a.  Pancasila sebenarnya sudah hidup dalam diri manusia bahkan sudah
                           menjadi rohdalm diri setiap manusia. Beirikan argumentasi anda terkait
                           dengan  pernyataan  tersebut,  serta  berikan  contoh  riilnya  dalam
                           kehidupan!
                       b.  Sebagai bagian dari masyarakat dunia, globalisasi tidak bisa kita hindari,
                           langkah atau antisipasi apa yang bisa anda ambil sebagai pribadi untuk
                           menanggulangi iplikasi negative dari gloalisasi tersebut!






                                                                                                      5
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14