Page 12 - E-MODUL PENDIDIKAN SENI MUSIK
P. 12
kesamaan dalam penalaannya (penyeteman) adalah suatu
keharusan.
2. Panjang Nada
Ini berkaitan dengan lamanya nada dibunyikan. Panjang
nada atau lamanya nada tidak dihitung dengan hitungan detik,
tapi diukur dengan ketukan yang relatif sifatnya. Artinya, satuan
ketukan ini mirip dengan langkah kaki kita ketika berjalan,
terkadang lambat, terkadang cepat.
3. Kekuatan Nada
Ini berkaitan dengan volume nada, terkadang keras, sedang
dan ada juga suara yang lembut, mendayu-dayu dan
sebagainya. Kekuatan nada yang keras dan lembut ini sifatnya
relatif bagi tiap orang atau tiap alat musik. Maksudnya, sebuah
nada yang cukup keras bagi volume suara seseorang, mungkin
tidak begitu keras bagi orang lain. Nada dasar C bagi seseorang
mungkin pas bagi volume suaranya. Tapi bagi orang lain nada
C mungkin terlalu rendah.
4. Warna Nada
Ini berkaitan dengan karakter suara atau bunyi yang
ditimbulkan oleh suara seseorang atau alat musik tertentu.
Warna nada seseorang dengan yang lainnya tentu tidak sama
(relatif berbeda). Ada nada besar (bas), ada suara kecil,
sengau, bulat melengking, serak-serak basah dan sebagainya.
Demikian juga nada yang tidimbulkan oleh berbagai alat musik.
Bunyi seruling tentu beda karakter suaranya dengan bunyi
terompet, kendati tinggi, panjang dan kekuatan nadanya
mungkin relatif sama.
5. Jarak Nada
Ini berkaitan dengan jarak antara satu nada dengan nada
lainnya. Jarak nada terdiri dari setengah nada (S) dan satu nada
(T). Untuk memberikan gambaran yang jelas, mari kita amati
sebuah gitar. Setiap gitar pada gagangnya mempunyai petak-
petak (grif/fret) dengan pembatas berupa besi tembaga.
Gunanya adalah untuk memperoleh nada yang kita kehendaki.
Tiap petak nilai jaraknya dihitung setengah nada Artinya, bila
ditekan pada petak ke satu, petikan senar akan naik setengah
nada, lalu dinaikkan lagi satu petak, petikan senar menjadi satu
nada. Sebagai gambaran dapat kita perhatikan tabel jarak nada
sebagai berikut :
6. Tangga Nada
Ini berkaitan dengan susunan jenjang nada dari salah satu
nada dasarnya hingga oktafnya. Jadi perpindahan nada dari DO
hingga DO tinggi dan lebih tinggi lagi, ini merupakan tangga
7