Page 130 - Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan by Muri Yusuf (z-lib.org)
P. 130
BAB 10 Teknik Analisis Data
0,3535 0,3535
x dan x HSD 2,08 +
1 3 0,05
8 8
= 0,62
0,3535 0,3535
x dan x HSD 2,08 +
2 3 0,05
8 8
= 0,62
Selanjutnya bandingkan nilai LSD dengan beda mean masing-masing kelompok:
0, 05
Beda antara Beda LSD Kesimpulan
x dan x 0,74 0,62 Beda signikan
1 2
x dan x 0,59 0,62 Beda tidak signikan
1 3
x dan x 1,33 0,62 Beda Signikan
2 3
Di samping cara di atas, masih ada cara lain yang dapat digunakan, yaitu uji
Scheffe. Langkah-langkah yang ditempuh untuk menggunakan uji Scheffe (Sudjana,
1980):
1. Susunlah kontras C yang diinginkan dan lalu hitung harganya.
p
2. Dengan mengambil taraf signifikan, derajat kebesaran V = (k – 1) dan V =
1 2
(n – k), untuk Anova supaya dihitung nilai kritis F (V – V ).
1 a 1 2
−
3. Hitung A = (k 1)F dengan F yang didapat dari langkah kedua di atas.
4. Hitung kekeliruan baku tiap kontras yang akan diuji, dengan rumus:
s(C ) = RJK (kekeliruan) x n c 2
p 1 1p
5. Jika harga kontras C lebih besar daripada A x s (C ), maka hasil pengujian di-
p P
nyatakan signifikan.
Contoh:
Peneliti ingin membandingkan rata-rata perlakuan pertama dan rata-rata perlakuan
kedua (metode diskusi dan metode ceramah).
C = J – J
1 1 2
C = 20,7 – 14,8 = 5,9
1
a
k Derajat kebebasan V = 3 – 1 = 2; sedangkan V = 24 – 3 = 21 nilai F adalah 3,07
a
t 1 2
s
u Harga A adalah (3 – 1) 3,07 = 6,14
p
a
i
s
+
−
e s(C ) = 0,3535 x 8 ( 1) + 8 ( 1) 2
2
n p
o
d
+
n
i = 0,3535 x (8 8)
/
m
o = 5,656
c
.