Page 41 - Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan by Muri Yusuf (z-lib.org)
P. 41

BAB 2   Hakikat, Fungsi, dan Proses Penelitian



                            cara teliti dengan memperhatikan seberapa jauh tingkat kesalahan dapat ditole-

                            ransi.

                      c.  Digunakan untuk melihat hubungan di antara bermacam ubahan atau sebagai


                            pendahuluan untuk penelitian yang lebih luas.

                            Di samping keuntungan tersebut, ada beberapa kelemahan yang perlu mendapat

                      perhatian pula, yaitu:

                      a.  Dibandingkan dengan penelitian kasus atau eksperimen, penelitian survei ini

                            kurang mendalam dan kurang mendetail dalam meninjau masalah.


                      b     Karena populasinya luas, maka biaya yang digunakan lebih banyak. Demiki-
                            an juga waktu yang digunakan, tetapi kalau dibandingkan dengan eksperimen,

                            biaya yang digunakan kurang mahal.


                      c.  Dilihat  dari  segi  intensitas  pelaksanaan,  penelitian  kurang  intensif  walaupun

                            waktu yang dibutuhkan lebih banyak karena populasi sampel yang diambil lebih
                            luas.


                      d.  Keterbatasan survei timbul dari sifat dari interviewer, sebab interviu merupakan

                            suatu proses percakapan antara interviewer dan interviewee atau antara orang

                            dan orang lain. Proses itu “human” (manusiawi). Apabila interviewer tidak da-
                            pat bertindak “human” dari dalam dirinya, maka ia akan gagal mengumpulkan

                            data/informasi.

                      e.  Survei itu bersifat mendesak dan ditanya langsung pada orangnya, sedang in-


                            terviu itu tidak alami mengganggu kehidupan individu sehari-hari; kadang di-
                            buat-buat. Oleh karena itu, interviewer kadang-kadang sering merespons ber-

                            beda dengan keadaan yang sebenarnya. Lebih-lebih lagi karena interviu itu “ self

                            reported,” maka tak semua orang mau diinterviu dan memberikan informasinya

                            secara benar.


                            Apabila  kedua  klasifikasi  itu  dikaitkan  dengan  tipe  penelitian  kualitatif  dan

                      kuantitatif, maka di antara jenis penelitian yang tergolong ke dalam penelitian kua-

                      litatif dan kuantatif, dapat pula berupa penelitian survei atau penelitian nonsurvei.

                      Beberapa penelitian kuantitatif yang juga berbentuk penelitian survei antara lain Sur-

                      vei Sosial-ekonomi Nasional (SUSENAS), survey income/pendapatan masyarakat,
         a
          k           sedangkan yang bersifat nonsurvei adalah penelitian yang dilakukan di laboratorium
         a
          t
         s
         u            dengan menggunakan instrumen bukan kuesioner atau interviu.
         p
         a
          i
         s
         e
         n            3.  Penelitian Dasar dan Terapan
         o
          d
         n
          i
          /
         m                  Masih ada klasifikasi lain tentang penelitian yang dapat dibaca dalam berbagai
         o
         c            literatur/bacaan. Klasifikasi itu didasarkan pada hakikat, ilmu yaitu penelitian dasar
       .
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46