Page 50 - modul kelompok 3 bahasa indonesia perguruan tinggi

benar ,tetapi cara penyimpulannya pun tidak benar akan dihasilkan juga simpulan yang

salah,untuk menghasilkan simpulan yang benar dan logis penulis harus belajar proses

penalaran.

5.4 Proposisi dan term

Term adalah kata atau kelompok yang dapat menjadi subjek atau predikat dalam
kalimat proposisi.misalnya,semua tebu adalah term manis karena unsur- unsur tersebut

menjadi subjek atau predikat kalimat bersangkutan.

Proposisi adalah pernyataan kalimat yang mempunyai arti penuh dan utuh proposes

terdiri dari tiga bagian subjek,predikat,dan kopula, lengkap dalam bentuk subjek predikat

atau kesatuan term yang membentuk kalimat.kalimat yang tergolong proposisi hanyalah
kalimat berita yang netral,sedangkan kalimat lain seperti kalimat perintah atau kalimat

inversi tidak dapat digolongkan sebagai proposisi karena kalimat kalimat tersebut umummya

tidak lengkap.contoh proposisi antara lain sebagai berikut:

a. Ayam adalah kelas burung.

b. Adik tidak sakit

c. Dia berdiri di pinggir pantai.

5.5 Penalaran induktif dan deduktif

Penalaran induktif adalah penarikan kesimpulan yang bersifat umum atau khusus

berdasarkan data yang telat diamati. proposisi yang menjadi dasar adalah proposisi

umum,sedangkan proposisi baru yang disimpulkan adalah proposisi khusus.cara
menyimpulkan ini dibedakan atas silogisme dan entimen.sigolisme adalah penalaran

deduktif yang lengkap proposisinya,sedangkan entimen adalah penalarn deduktif yang
dihilangkan salah satu premisnya.

Contoh sigolisme

Semua sarjana adalah orang cerdas.

Ali adalah sarjana.

Contoh entimen

Dia menerima hadiah pertama karena dia menang dalam pertandingan itu. Penalaran

deduktif adalah penarikan kesimpulan berdasarkan aturan yang telah disepakati. beberapa