Page 51 - modul kelompok 3 bahasa indonesia perguruan tinggi
P. 51
penalaran induktif adalah generalisasi,anologi dan hubungan klausal.generelisasi
mengandalkan beberapa pernyataan tertentu untuk mendapatkan simpulan yang
umum,seperti besi dipanaskan memuai,tembaga dipanaskan memuai sehingga disimpulkan
logam dipanaskan akan memuai.anologi adalah cara penarikan simpulan dengan
membandingkan dua hal yang mempunyai sifat yang sama.misalnya yanto adalah lulusan
sma 1 dia pintar. Amir adalah lulusan sma 1 dengan demikian amir pintar.penalaran induktif
yang lain adalah menyimpulkan dengan menghubungkan gejala-gejala yang saling
berhubungan melalui hubungan sebab akibat.
5.6 Beberapa kesalahan penalaran
(a) Kesalahan dalam menarik kesimpulan deduktif
Kesalahan penalaran yang sering terjadi,antara lain akibat dari factor-factor berikut
ini.
Kesalahan dalam menarik kesimpulan deduktif.
Simpulan deduktif adalah simpulan yang ditarik dari sebuah pernyataan umum,yang
sering disebut premis mayor (pm),dan sebuah pernyataan khusus yang sering disebut premis
minor(pm).
Contoh:
(1) PM :Semus dokter tulisannya jelek.
pm :Ayah saya adalah seorang dokter.
Jadi :Ayah saya tulisannya jelek.
Simpulan ini logis dan sah, tetapi kalau
(2) PM :Semua doctor tulisannya jelek.
Pm :Ayah saya adalah seorang dokter.
Jadi :Ayah saya adalah seorang dokter.
Maka simpulan ini tidak sah dan tidak logis.
Sebuah simpulan deduktif akan logis dan sah kalau memenuhi syarat berikut ini.
(1) Ditarik dari PM yang subjek nya (s) menjadi predikat(p) pada pm selanjutnya
kesimpulan itu sendiri berupa subjek pm menjadi predikat simpulan.
