Page 111 - Jadilah_Pelita
P. 111

214                Jadilah Pelita                                         Ajaran Buddha dan Ilmu Pengetahuan  215

                      Makhluk Planet Lain                               tidak ada fenomena yang tidak dapat diterangkan,
                                                                        acak, atau adikodrati. Fenomena adikodrati hanyalah
        Buddha menggambarkan dunia-dunia lain di luar                   fenomena yang belum dimengerti oleh mereka yang
        dunia kita dalam ruang angkasa yang mahaluas dan                belum tercerahkan.
        dimensi lain yang dihuni oleh banyak makhluk hidup
        lain yang cerdas, yang kebanyakan tidak seperti kita.                              Psikologi
        Kemungkinan adanya kehidupan di luar kehidupan
        dunia kita sangat bisa diterima oleh para ilmuwan               Buddha adalah yang pertama kali melihat
        dewasa ini.                                                     dengan dalam ke batin manusia dan berbagai
                                                                        pengalamannya. Ajaran-Nya merupakan pengobatan
                         Sebab–Akibat                                   mujarab bagi ketidakpuasan batin. Orang-orang
                                                                        Barat mendapati bahwa psikologi modern hanya
        Buddha mengajarkan bahwa semua fenomena                         merupakan perluasan ajaran Buddha. Meditasi
        badan dan batin muncul oleh kombinasi berbagai                  Buddhis tidak disangkal lagi menawarkan motode-
        sebab dan kondisi. Hukum karma sama dengan                      metode penyembuhan diri dan psikoterapi yang tak
        hukum kausalitas (sebab–akibat) dalam ilmu                      lekang oleh waktu sekaligus paling maju.
        pengetahuan. Dipercaya bahwa ada sebab (kausa)
        untuk setiap akibat (konsekuensi) yang terjadi atau                             Kekuatan Batin
        eksis. Dengan kondisi-kondisi yang tepat, setiap
        akibat pada gilirannya dapat berubah menjadi                    ESP (Extra Sensory Perception), telekinesis, dan
        sebab bagi akibat yang lain. Dalam ajaran Buddha                fenomena-fenomena semacamnya telah diterangkan
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116