Page 18 - Jadilah_Pelita
P. 18
28 Jadilah Pelita Jalan Mulia Berfaktor Delapan 29
segala sesuatu sebagaimana adanya, kita harus Meskipun demikian, dalam mencari kebenaran, kita
mengamati diri sendiri dan sekitar kita dengan bisa saja menilik ajaran Buddha sebagai acuan bantu.
cermat, menyelidiki hakikat sebenarnya dari Ini adalah langkah pertama menuju pengembangan
apa yang kita amati. Pandangan Benar adalah Pandangan Benar. Kita seyogianya mendengar
pengetahuan sejati akan segala sesuatu yang dan mempelajari ajaran Buddha dan penjelasan
disadari oleh diri sendiri melalui pengamalan. guru-guru yang cakap. Akan tetapi, mendengarkan
ajaran Buddha saja tidaklah cukup, kita juga harus
Sikap menyelidik dan menelaah sangatlah penting memerhatikan dan sungguh-sungguh mencoba
untuk mencapai Pandangan Benar. Buddha untuk menjalaninya.
mengajarkan kita untuk tidak percaya begitu saja Buddha berkata bahwa mengembangkan
pada desas-desus, tradisi, atau kewenangan sebagai Pandangan Benar adalah seperti orang buta yang
kebenaran, melainkan untuk menimbang kebenaran tercelik matanya. Seluruh sikapnya terhadap hal-hal
dengan pengalaman kita sendiri yang objektif dan yang semula disukai atau tidak disukai akan berubah
apa adanya. Buddha mengajarkan, seperti halnya karena ia telah mampu melihat semuanya dengan
orang bijaksana yang tidak menerima begitu saja tepat.
bahwa setiap logam yang berkilau keemasan adalah
emas, tetapi mengujinya terlebih dahulu. Dengan Perniatan Benar
demikian, kita semestinya tidak menerima begitu
saja apa yang kita dengar tanpa mengujinya dengan Pikiran yang dilandasi niat akan memengaruhi
pengalaman kita sendiri. perkataan dan perbuatan kita. Jika kita berkata atau
bertindak berdasarkan niat yang tamak atau penuh