Page 115 - DESAIN BAHAN AJAR
P. 115

KASUS 7



                     Melani seorang anak berusia 16 tahun yang mengalami perubahan perkembangan

               psikologis. Kedua orang tua Melani merasa heran dengan perubahan yang terjadi sebab
               sejak kecil sampai Melani berumur 14 tahun ia adalah anak yang periang, berani, selalu

               aktif, rajin bahkan nilai raportnya selalu memuaskan. Akan tetapi 2 tahun terakhir ini

               Melani tampak berubah.Dia terlihat pendiam, pemalu, suka melamun, malas dan nilai
               raportnya  rendah.  Kebetulan  sekolah  Melani  tidak  jauh  dari  rumahnya  maka  kedua

               orang tua Melani pernah menemui wali kelas Melani untuk menceritakan hal tersebut.
               Ternyata  perubahan  yang  terjadi  dari  Melami  juga  dirasakan  oleh  wali  kelasnya.  Hal

               yang sama juga diceritakan wali kelas Melani bahwa sejak awal duduk di bangku kelas X

               Melani  rajin  sekali  mengerjakan  tugas,  ia  aktif  dalam  kelas,  hasil  kerja  tugas  atau
               ujiannya  pasti  memuaskan  tetapi  sekarang  ia terlihat  berubah.  Ia  lebih  sering  duduk

               berkelompok  dengan  teman-temannya  sambil  bercanda,  kadang  ia  lebih  suka

               menyendiri dan menonton film di laptop, malas mengerjakan tugas, tidak aktif dalam
               kelas, pernah dihukum gurunya karena bermain Facebook saat pelajaran berlangsung

               bahkan sering kali ia bolos dari jam pelajaran.


                                                       KASUS 8



                     Toni adalah anak SD umur 7 tahun yang rajin di sekolah. Ia selalu mengerjakan PR

               tepat  waktu,  membantu  membersihkan  ruang  kelas,  kalau  di  rumah  ia  bahkan
               membantu  mengerjakan  pekerjaan  rumah  tangga  saat  libur.  Namun  Toni  punya

               kebiasaan buruk yang sering membuat orang tua dan guru Toni menghukumnya. Yang

               ia  lakukan  adalah  suka  mengambil  benda-benda  atau  barang-barang  milik  temannya
               (yang  bukan  miliknya).  Ia  suka  mencuri  barang-berang  tetangga  apabila  ia  pergi

               bermain di rumah tetangga, bahkan tidak jarang ia sering sekali menghancurkan benda-
               benda di rumah seperti guci dan perabot-perabot rumah tangga lainnya. Selain itu Toni

               tidak  pernah  takut  dengan  kondisi-kondisi  di  lingkungan  ia  bermain,  ia  akan

               bersemangat  berlari  kesana-kemari  sambil  membanting  dirinya  di  tembok,  ia  tidak
               takut bermain di jalan raya meski ada mobil yang melintasi jalan tersebut. Meskipun

               demikian, orang tua Toni mengakui bahwa Toni adalah anak yang cepat mengerti dan
               memahami  setiap  apa  yang  diperintahkan  orang  tuanya,  ia  akan  kembali     menjadi



                                                                 Psikologi Pendidikan Bagi Peserta Didik   107
   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119