Page 37 - Kimia X Semester 2 SMAN 1 Cepogo
P. 37
37
Gambar 3. Model molekul senyawa biner
Sajian contoh
Senyawa KCl tersusun dari unsur kalium dan klorin, namanya adalah kalium
klorida. Senyawa Na2O tersusun dari unsur natrium dan oksigen, namanya
adalah natrium oksida.
Jika dua unsur dapat membentuk lebih dari satu senyawa, seperti NO, NO2,
dan N2O4, penambahan kata „ida‟ tidak cukup sebab akan muncul senyawa
dengan nama yang sama. Untuk kasus ini, nama senyawa ditambah dengan
kata mono-(satu), di-(dua), tri-(tiga), atau tetra-(empat) yang menunjukkan
jumlah unsur
Sajian Contoh:
NO = nitrogen monoksida
NO 2 = nitrogen dioksida
N 2O 4 = dinitrogen tetraoksida atau nitrogen tetraoksida
b. Tatanama Senyawa Poliatom
Senyawa yang tersusun lebih dari dua unsur digolongkan sebagai senyawa
poliatom, seperti Ca(ClO) 2 atau kaporit, NaCO 3 (soda kue), dan H 2SO 4 (asam
sulfat). Senyawa poliatom umumnya mengandung oksigen. Tata nama
senyawa poliatom yang mengandung oksigen didasarkan pada jumlah atom
oksigen yang dikandungnya. Senyawa yang mengandung jumlah oksigen
paling banyak diberi akhiran -at, sedangkan yang paling sedikit diberi akhiran
–it
Sajian contoh
Na 2SO 4 (natrium sulfat), Na 2SO 3 (natrium sulfit), KClO 3 (kalium klorat),
KClO 2 (kalium klorit)
Tata nama senyawa tersebut tidak memadai setelah ditemukan senyawa yang
mengandung atom oksigen lebih banyak atau lebih sedikit dari senyawa