Page 5 - Kimia X Semester 2 SMAN 1 Cepogo
P. 5

5



                           BAB IV




                        Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit



                          Kompetensi Dasar         :
                        Menganalisis sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya

                          Penjelasan Tujuan Bab
                            Setelah proses pembelajaran selesai diharapkan peserta didik mampu :
                         1.  Menafsirkan  larutan  elektrolit  dan  non  elektrolit  berdasarkan  hantaran
                            listriknya
                         2.  Menganalisis kekuatan larutan elektrolit berdasarkan data percobaan
                         3.  Menganalisis penyebab larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik
                         4.  Menjelaskan  perbedaan ikatan ion dan ikatan kovalen serta perbedaan ikatan
                            kovalen nonpolar dan ikatan kovalen polar
                         5.  Merancang  percobaan  untuk  menyelidiki    sifat  larutan  berdasarkan  daya
                            hantar listrik
                         6.  Menganalisis data hasil percobaan untuk menyimpulkan daya  hantar listrik
                            larutan  elektrolit kuat,  larutan elektrolit lemah, dan larutan nonelektrolit
                         7.  Menyimpulkan  gejala-gejala  hantaran  arus  listrik  dalam  berbagai  larutan
                            berdasarkan hasil pengamatan
                         8.  Menyimpulkan  bahwa  larutan  elektrolit  dapat  berupa  senyawa  ion  atau
                            senyawa kovalen polar



                                                   MATERI PELAJARAN


                        A.  Pengertian Larutan


                                Larutan  adalah  campuran  yang  bersifat  homogen  atau  serbasama.  Jika

                        Anda melarutkan 2 sendok makan gula putih (pasir) ke dalam segelas air, maka
                        Anda telah mendapatkan larutan gula.

                        Menurut  percobaan  Svante  August  Arrhenius  (1859-1927),  seorang  ilmuwan
                        asal Swedia  zat elektrolit dalam larutannya akan terurai menjadi partikel-partikel

                        yang  berupa  atom  atau  gugus  atom  yang  bermuatan  listrik  yang  dinamakan

                        ion. Ion-ion zat elektrolit tersebut selalu bergerak bebas dan ion-ion inilah yang
                        sebenarnya  menghantarkan  arus  listrik  melalui  larutannya.  Oleh  sebab  itu,

                                                             5
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10