Page 273 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 273

SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)


                                Pelaporan  hasil  perencanaan  campuran  lapisan  permukaan  mikro  berisi  rangkuman
                                hasil  pengujian  campuran  dengan  parameter  sesuai  dengan  Tabel  4.5.3.1),  yaitu
                                mencakup:
                                a)      Kandungan residu aspal
                                b)      Pengujian pengelupasan (wet stripping)
                                c)      Pengujian kohesi
                                d)      Pengujian perubahan bentuk lateral
                                e)      Pengujian klasifikasi
                                f)      Pengujian keausan dengan abrasi jalur basah (WTAT)
                                g)      Pengujian ekses aspal (LWT Sand Adhesion)


                  4.5.4         PERALATAN

                         1)     Umum

                                Peralatan yang digunakan meliputi mesin pencampur, dan peralatan penghampar harus
                                dilengkapi dengan Manual kalibrasi yang disediakan oleh pabrik pembuat peralatan.
                                Semua metode  dan  peralatan  yang  digunakan  dalam melaksanakan  pekerjaan  harus
                                mendapat  persetujuan  Pengawas  Pekerjaan  sebelum  digunakan  dan  bila  ditemukan
                                ketidaksesuaian peralatan harus diperbaiki seperti yang disyaratkan. Semua peralatan
                                harus terpelihara dan pada kondisi yang memuaskan.

                         2)     Mesin Pencampur

                                Mesin pencampur yang akan digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan harus dikalibrasi
                                terlebih  dulu.  Dokumentasi  kalibrasi  harus  mencakup  kalibrasi  setiap  bahan  untuk
                                berbagai  pengaturan  (setting),  yang  dapat  dihubungkan  dengan  perangkat  pengukur
                                yang terdapat pada mesin. Mesin yang belum dikalibrasi tidak boleh dioperasikan pada
                                pelaksanaan pekerjaan. Kecepatan mesin pencampur harus dibatasi untuk menghasilkan
                                mutu yang baik.

                         3)     Peralatan Penghampar

                                Peralatan penghampar harus secara spesifik dirancang dan dibuat untuk menghampar
                                campuran lapis permukaan mikro. Mesin harus mempunyai tenaga penggerak sendiri
                                (self-propelled)  dan  mempunyai  unit  yang  secara  menerus  mengalirkan  campuran.
                                Mesin  tersebut  harus  dapat  mengatur  secara  akurat  proporsi  agregat,  aspal  emulsi,
                                bahan pengisi, bahan tambah (control setting additive), dan air serta mampu memasok
                                bahan-bahan tersebut ke unit pengaduk (revolving multi-blade double shafted mixer)
                                dan kemudian menuangkan campuran secara menerus. Agar pasokan bahan ke unit
                                pengendali  takaran  dapat  terpelihara,  mesin  harus  mempunyai  tempat  penyimpanan
                                dengan kapasitas yang cukup untuk menampung agregat, aspal emulsi, bahan pengisi
                                mineral, bahan tambah, dan air.

                                Harus tersedia pengendali volume atau berat untuk mengatur proporsi masing-masing
                                bahan dan digunakan dalam kalibrasi bahan dan diberi tanda secara benar.

                                Mesin harus dilengkapi dengan kotak penghampar (spreader box) dengan pedal sumbu
                                ganda  (twin  shafted  paddles)  atau  ulir  (augers  spiral)  yang  dipasang  dalam  kotak
                                penghampar.  Di  depan  kotak  penghampar  harus  dipasang  sekat  (seal),  yaitu  untuk
                                memastikan agar tidak terjadi kehilangan campuran pada permukaan jalan. Di belakang
                                kotak penghampar harus dipasang perata akhir yang ketinggiannya dapat disesuaikan.
                                Kotak penghampar dan perata akhir harus dirancang dan dioperasikan sedemikian rupa
                                sehingga dapat menghasilkan campuran dengan kekentalan (consistency) yang seragam


                                                           4 - 42
   268   269   270   271   272   273   274   275   276   277   278