Page 308 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 308

SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)


                         8)     Pengendalian Lalu Lintas

                                Pengendalian lalu lintas harus memenuhi ketentuan Seksi 1.8 dari Spesifikasi ini. Selain
                                untuk keselamatan pekerja, pengaturan lalu lintas diperlukan untuk melindungi hasil
                                pelaksanaan sampai proses perawatan (curing) selesai.

                                Pengaturan lalu lintas yang tetap harus dilakukan untuk melindungi lapis permukaan
                                tambalan yang telah selesai diratakan, sampai lapisan benar-benar kuat untuk dapat
                                dilalui lalu lintas. Lalu lintas dapat dibuka setelah beton memiliki kuat lentur yang diuji
                                sesuai SNI 4431:2011 minimum 90% dari kuat lentur desain sebagaimana disyaratkan
                                dalam Pasal 5.3.8 dari Spesifikasi ini.

                         9)     Mutu Pekerjaan dan Perbaikan yang Tidak Memenuhi Ketentuan

                                Hasil  pekerjaan  yang  telah  selesai  harus  rata  dengan  permukaan  perkerasan  beton
                                eksisting dan tidak ada retak susut.

                                Perbedaan elevasi antara tambalan dan permukaan pelat beton tidak boleh melampaui
                                batas toleransi.

                                Perbaikan pekerjaan yang tidak memenuhi ketentuan adalah sebagai berikut:

                                a)      Permukaan Tambalan lebih tinggi dari batas toleransi:
                                        Harus dilakukan penggerindaan (grinding) tambalan sampai rata dengan
                                        permukaan perkerasan beton.

                                b)      Hasil tambalan terjadi retak:
                                        Tambalan harus dibongkar dan pekerjaan diulang.


                  4.10.2        BAHAN

                         1)     Penyalur Beban (Dowel)

                                a)      Ukuran ruji (dowel)  : panjang  450  mm dengan  toleransi  ±  9 mm,  diameter
                                        minimal 32 mm.

                                b)      Pengujian baja tulangan beton untuk ruji (dowel) harus memenuhi mutu BjTP
                                        280  sesuai  dengan  SNI  2052:2017  atau  mutu  dowel  memenuhi  persyaratan
                                        menurut AASHTO M31M/M31-15 Grade 40 (tegangan leleh minimum 280
                                        MPa).

                         2)     Bahan Tambalan

                                Bahan tambalan merupakan bahan yang digunakan untuk menambal celah setelah ruji
                                (dowel)  terpasang pada posisinya.

                                Jenis bahan tambalan untuk pekerjaan ini adalah:

                                a)      Mortar semen dengan bahan tambah yang umum digunakan sesuai dengan SNI
                                        03-6825-2002.

                                b)      Bahan cepat mengeras (rapid setting materials), umumnya merupakan produk
                                        bahan jadi dalam kemasan. Penggunaan bahan ini harus mengikuti prosedur
                                        yang dikeluarkan oleh produsen.


                                                           4 - 77
   303   304   305   306   307   308   309   310   311   312   313