Page 307 - SPESIFIKASI UMUM 2018 DIRJEN BINA MARGA - PUPR
P. 307
SPESIFIKASI UMUM 2018 (Revisi 2)
SNI 4431:2011 : Cara uji kuat lentur beton normal dengan dua titik
pembebanan.
SNI 03-4814-1998 : Spesifikasi bahan penutup sambungan beton tipe elastis tuang
panas.
SNI 03-6825-2002 : Metode pengujian kekuatan tekan mortar semen portland
untuk pekerjaan sipil.
AASHTO:
AASHTO M31M/M3-15 : Deformed and Plain Billet-Steel Bars for Concrete
Reinforcement
AASHTO M235M/M235-13 : Epoxy Resin Adhesives
ASTM:
ASTM C109/C109M-16a : Standard Test Method for Compressive Strength of
Hydraulic Cement Mortars (Using 2-in. or [50-mm]
Cube Specimens)
ASTM C596-09(2017) : Standard Test Method for Drying Shrinkage of
Mortar Containing Hydraulic Cement
5) Pengajuan Kesiapan Kerja
Penyedia Jasa harus menyerahkan kepada Pengawas Pekerjaan berikut ini:
a) Contoh semua bahan yang disetujui untuk dipakai akan disimpan oleh
Pengawas Pekerjaan selama masa Kontrak sebagai keperluan rujukan;
b) Laporan tertulis yang menyatakan hasil pengujian untuk sifat-sifat semua bahan
sesuai persyaratan atau sertifikat standar mutu bahan dari produsen;
c) Data seluruh peralatan yang akan digunakan.
6) Kondisi Cuaca yang Diizinkan
a) Pemasangan ruji (dowel) dan penggunaan bahan tambalan tidak boleh
dilakukan apabila diperkirakan akan turun hujan dan pada saat hujan.
b) Pekerjaan pengecoran beton (bahan tambalan) tidak boleh dilakukan pada
0
temperatur udara > 32 C.
7) Kondisi Tempat Kerja
a) Menjelang pelaksanaan dimulai harus dipastikan semua rambu dan
perlengkapan untuk pengendalian lalu lintas telah sesuai dengan ketentuan.
b) Permukaan beton di sekitar celah (sekitar 1,2 meter dari celah) harus dipastikan
bersih dari kotoran.
c) Penyedia Jasa harus menyiapkan sarana pertolongan pertama sesuai ketentuan
Seksi 1.19 dari Spesifikasi Umum.
4 - 76