Page 32 - MATERI SISTEM KOORDINASI (SISWA)
P. 32
b. Saraf Spinal
Saraf spinal merupakan jalur komunikasi antara sumsum tulang belakang dan daerah
tubuh tertentu. Saraf spinal merupakan persatuan antara akar ventral dan akar dorsal, sehingga
merupakan saraf campuran. Sumsum tulang belakang tampak tersegmentasi karena 31 pasang
saraf tulang belakang muncul secara berkala dari foramen intervertebralis (Gambar 13). Saraf
spinal terbagi menjadi beberapa cabang, tidak jauh setelah melewati foramen
intervertebralisnya disebut dengan ramus yang dibagi menjadi tiga percabangan yaitu ramus
dorsal, ramus ventral dan ramus visceral. Ramus ventral saraf spinal yang berdekatan
membentuk jaringan di kedua sisi kiri dan kanan tubuh membentuk sebuah pleksus. Pada
manusia memiliki beberapa pleksus saraf spinal yaitu:
1. Pleksus servikal disusun oleh saraf servikal C1-C4 dengan kontribusi C5, memasuk
persarafan kulit dan otot kepaa, leher dan bahu bagian atas, berhubungan dengan
beberapa saraf kranial dan memasok persarafan diafragma.
2. Pleksus brakial disusun oleh saraf spinal C5-C8 dan T1 yang memasok persarafan
anggota atas dan sejumlah otot leher dan bahu.
3. Pleksus lumbar disusun oleh saraf spinal L1 – L4 yang memasok persarafan bagian
anterolateral dinding perut, organ genitalia luar dan sebagian anggota tubuh bawah.
4. Pleksus sacral disusun oleh saraf spinal L4-L5 dan S1-S4 yang memasok persarafan
pantat, perineum dan anggota bawah.
5. Pleksus koksigeal yang disusun oleh saraf spinal S4-S5, memasok persarafan area kecil
kulit dalam daerah koksigeal (Tenzer, dkk., 2014; Tortora & Derrickson, 2014).
Gambar 13. 31 Pasang Saraf Spinal Pada Manusia
Sumber: (Tortora & Derrickson, 2014).
26