Page 107 - TOKOH-TOKOH NASIONAL
P. 107
monumen ini langsung dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia,
Ir. Soekarno, dengan didampingi oleh Walikota Surabaya, Doel
Arnowo. Prosesi ini dilakukan tepat pada tanggal 10 November
1951. Proses pembangunannya pun beberapa kali berpindah
tangan. Pertama kali pembangunan ditangani oleh Balai Kota
Surabaya, lalu berpindah dan dilanjutkan oleh Indonesia
Engineering Corporation, dan kembali diteruskan oleh Pemborong
Senja. Pembangunan tugu ini menghabiskan waktu selama sepuluh
bulan. Sehingga pada tanggal 10 November 1952, Ir. Soekarno
meresmikan tugu tersebut serta didampingi oleh Walikota Surabaya
selanjutnya yaitu Moestadjab Soemowidigo.
Tugu ini dibangun di atas
lahan seluas 2,5 hektar. Sesuai
dengan rancangannya, tugu ini
berbentuk paku terbalik
dengan tinggi 45 yard atau
sekitar 41,15 meter. Diameter
tugu di bagian bawah adalah
3,1 meter dan di bagian
atasnya 1,3 meter yang
menjadi lambang cita-cita
kemerdekaan yang tinggi pada
arek-arek Suroboyo.
Seperti yang telah
disebutkan sebelumnya bahwa
lengkungan pada tugu
menunjukkan tanggal 10,
sementara 11 ruas yang berada
di bagian atasnya menunjukkan bulan November, dan tinggi tugu
Tugu Pahlawan pada saat di bangun
yang mencapai 45 yard menunjukkan tahun 1945. Pada bagian
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya | 105