Page 113 - PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN Jilid 1
P. 113
Produk Kreatif dan Kewirausahaan
b e r s a n g k u t a n . A n t a r a t a h a p Namun bila terdapat barang yang
perencanaan dan tahap seperti cacat maka barang tersebut harus
pengorganisasian (organizing) dan dibuang atau remade dan mesin
pelaksanaan (actuating) harus disertai perlu disetel kembali agar
pengawasan mutu.Hal ini memberi beroperasi secara akurat.
gambaran bahwa manajemen mutu 4) Pemantauan Pengepakan
(quality management) meliputi
Bungkus dapat merupakan alat
berbagai apsek keikutsertaan
untuk melindungi barang agar tetap
(participation) dari berbagai pihak di
dalam kondisi sesuai dengan mutu.
d a l a m p e r u s a h a a n y a n g
menghasilkan suatu produk yang d. Pemecahan masalah mutu dengan
mutunya harus dikendalikan. statistik
c. Jenis-jenis pengawasan mutu produk Metode statistik diketahui telah
digunakan sejak lama dalam rangka
1) Pemantauan Mutu Bahan-Bahan
membantu perusahaan dalam masalah
Apakah bahan baku yang tertentu yang kompleks.Walaupun
digunakan sesuai dengan mutu demikian, metode statistik sebenarnya
yang direncanakan? Hal ini perlu mempunyai ketentuan tertentu dalam
diamati sejak rencana pembelian pelaksanaannya.Suatu hal yang perlu
bahan, penerimaan bahan di diketahui adalah bahwa dalam industri
gudang, penyimpanan di gudang, ternyata statistik merupakan salah
sampai dengan saat bahan baku satu alat untuk pengendalian mutu,
tersebut akan digunakan. t e r m a s u k d a l a m p e n c e g a h a n
2) Pemantauan Proses Produksi kerusakan barang (defect prevention).
Bahan baku yang telah diterima Alasan digunakan metode statistik
di gudang, selanjutnya akan dalam pengawasan mutu adalah
diproses dalam sebagai berikut:
ang mengolah bahan baku 1) Menghitung jumlah kerusakan
dipantau, juga hasil kera mesin- barang dalam proses produksi.
mesin tersebut dipantau agar 2) Kerusakan atau cacatnya barang,
menghasilkan barang sesuai yang sebenamya merupakan akibat
direncanakan. terjadinya penyimpangan (variasi
3) Pemantauan Produk Jadi atau deviasi) dalam proses
P e m e r i k s a a n a t a s h a s i l produksi. Metode statistik dapat
produksi jadi untuk mengetahui memberi gambaran tentang
apakah produk sesuai dengan penyimpangan-penyimpangan
rencana ukuran dan mutu atau tersebut.
tidak. Sekaligus untuk mengetes M i s a l n y a , p r o d u k y a n g
mesin yang mengolah selama dihasilkan dari suatu proses yang
proses produksi. Bila produk atau tidak mengalami penyimpangan
produk setengah jadi sesuai (deviasi), tentu saja produk
dengan bentuk, ukuran, dan mutu t e r s e b u t t i d a k m e n g a l a m i
yang direncanakan maka produk- kerusakan. Akan tetapi, mengingat
p r o d u k t e r s e b u t d a p a t proses produksi merupakan
digudangkan dan selanjutnya kombinasi mesin-mesin dan orang-
dipasarkan (didistribusikan). orang maka bisa terjadi kekeliruan
107
