Page 168 - Naskah Gubernur Pertama di Indonesia
P. 168

R. M. T. A. Soerjo      155



               PENUTUP

               Penyesalan  Soeripno  dan  tokoh-tokoh  teras  PKI  lainnya  bisa  jadi
               hanyalah  basa-basi  pesakitan  politik  yang  sedang  tertekan.  Tetapi
               memang kehilangan seorang Soerjo ketika Republik masih berumur
               muda  sesungguhnya  adalah  suatu  kerugian  bagi  bangsa  ini.  Sejak
               dipercaya  sebagai  Gubernur  Jawa  Timur,  Soerjo  secara  total  tak
               pernah  lelah  memperjuangkan  eksistensi  Republik  Indonesia  di
               wilayahnya.















                         Tugu peringatan gugurnya Soerjo di Jalan Raya Ngawi-Solo.
                                       (Dokumentasi Penulis)

                      Ketika Surabaya akan digempur oleh militer Inggris pada 10
               November  1945  dan  Jakarta  tak  bisa  memberikan  pilihan  pasti,
               Soerjo  secara  elegan  tampil  ke  muka,  mengumumkan  bahwa
               meskipun rakyat Surabaya mencintai perdamaian namun mereka tak
               akan  diam  saja  jika  tanah  airnya  diserang.  Memang  pada  akhirnya
               rakyat  Surabaya  tak  mungkin  bisa  menahan  gempuran  tentara
               Inggris  yang  terlatih  dan  memiliki  persenjataan  canggih,  namun
               dengan keputusan Soerjo untuk melawan itu  membuktikan kepada
   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173