Page 31 - Kelas X_Bahasa dan Sastra Indonesia_KD 3.8
P. 31

D.  Merasa tidak bersalah

                                 E.  Menjawab pertanyaan dengan ketus


                            Bacalah penggalan Cerpen berikut ini!
                                   (1) “Apa kau bilang? Jodoh? Saya tidak rela kau berjodoh dengan Azrial.

                             Akan saya arikan kau jodoh yang lebih bermartabat!”
                                   (2) “Apa dia salah kalau ayahnya hanya juru masak?”
                                   (3)  “Jatuh martabat  keluarga  kita  bila  laki-laki  itu  jadi  suamimu.  Paham

                             kau?”
                                   (4) “Derajat keluarga Azrial memang seumpama lurah tak berbatu, seperti

                             sawah tak berpematang, tak ada yang bisa diandalkan.” (5) Tetapi, tidak patut
                             rasanya, Mangkudun memandang Azrial dengan sebelah mata. (6) Maka, dengan
                             berat  hati  Azrial melupakan  Renggogeni.  (7) Ia  hengkang  dari  kampung, pergi

                             membawa luka hati.
                            4.  Nilai budaya yang terdapat pada kutipan tersebut adalah ....

                                 A.  Orang tua mencarikan jodoh untuk pasangan anaknya yang sesuai.
                                 B.  Seorang kekasih meninggalkan pasangannya karena miskin.
                                 C.  Keturunan  harus  dipertimbangkan  untuk  mencari  pasangan  agar

                                    sepadan.
                                 D.  Laki-laki harus berhasil dalam hidupnya sebelum mencari pasangan.

                                 E.  Orang tua berhak menolak jodoh yang dipilih anaknya.


                            Bacalah teks berikut ini!
                                   Ibu  singa  pun  teramat  bersedihlah  melihat  keadaan  Raja  Singa  teramat

                             pilu  karena  kehilangan  sahabat  baiknya  yang  ia  bunuh  sendiri.  Maka  ia  pun
                             menceritakan  semua  yang  dikatakan  harimau  kepadanya  semalam  mengenai
                             siasat Dimnah mengadu Raja Singa dengan Sjatrabah. Maka Sang Raja Singa pun

                             marahlah  lalu  dipanggilnya  semua  pembesar  kerajaan.  Maka  Dimnah  pun
                             datanglah  menghadap  raja  dan  sekumpulan  pembesar  itu  menanyakan  sebab-

                             musababnya ia dipanggil. Ibu singa teramat dengki hatinya melihat Dimnah yang
                             serasa  tanpa  dosa.  Maka  Ibu  singa  pun  meyuruh  hakim  memeriksa  semua
                             perkara ini  dan daripadanya Dimnah harus dipenjara.

                                   Adapun  ketika  larut  malam,  Kalilah  diam-diam  menemui  sahabatnya  itu
                             lalu  dikatakannya  bahwasanya  ia  sangat  sedih  hatinya  menyesalkan  daripada

                             perbuatan Dimnah yang hanya didasari nafsunya sehingga mengalahkan akalnya.




                       @2020, Direktorat SMA, Direktorat Jendral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN               26
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36