Page 20 - Kelas XII_Sejarah Indonesia_KD 3.3
P. 20
C. KABINET WILOPO (3 April 1952- 3 Juni 1953)
Pada tanggal 1 Maret 1952, Presiden Soekarno
menunjukan Sidik Djojosukarto (PNI) dan Prawoto
Mangkusasmito (Masyumi) menjadi formatur, namun gagal.
Kemudian menunjuk Wilopo dari PNI sebagai formatur.
Setelah bekerja selama dua minggu berhasil dibentuk
kabinet baru di bawah pimpinan Perdana Mentari Wilopo,
sehingga terbentuklah Kabinet Wilopo. Kabinet ini
merupakan zaken kabinet yaitu kabinet yang terdiri dari
para pakar yang ahli dalam biangnya.
Program Kabinet Wilopo antara lain:
Program dalam negeri : Menyelenggarakan
pemilihan umum (konstituante, DPR, dan DPRD),
meningkatkan kemakmuran rakyat, meningkatkan
kemakmuran, pendidikan rakyat, dan pemulihan
keamanan.
Program luar negeri : Penyelesaian masalah
hubungan Indonesia-Belanda, Pengembalian Irian
Barat ke pangkuan Indonesia, serta menjalankan
politik luar negeri yang bebas-aktif menuju
perdamaian dunia.
Kendala/ Masalah yang dihadapi:
Adanya kondisi krisis ekonomi yang disebabkan
karena jatuhnya harga barang-barang eksport