Page 30 - Kelas XII_Sejarah Indonesia_KD 3.3
P. 30

Timbulnya  perpecahan  antara  Masyumi  dan  PNI.

                                 Masyumi  menghendaki  agar  Ali  Sastroamijoyo

                                 menyerahkan  mandatnya  sesuai  tuntutan  daerah,
                                 sedangkan             PNI          berpendapat              bahwa

                                 mengembalikan mandat berarti meninggalkan asas

                                 demokrasi dan parlementer.





                      Berakhirnya kekuasaan kabinet         :

                             Mundurnya sejumlah menteri dari Masyumi membuat

                      kabinet  hasil  Pemilu  I  ini  jatuh  dan  menyerahkan
                      mandatnya pada presiden pada tanggal 14 Maret 1957.




                      G. Kabinet Djuanda (9 April 1957-5 Juli 1959)
                             Setelah Kabinet Ali II jatuh, partai-partai politik kembali

                      melakukan  politik  “dagang  sapi”  (tawar-menawar  antara

                      beberapa  partai  politik  dalam  menyusun  suatu  kabinet

                      koalisi)  untuk  merebut  kedudukan.  Akhirnya,  Presiden
                      Soekarno  menunjuk  Ir.Djuanda  yang  nonpartai  untuk

                      membentuk  kabinet  baru.  Kabinet  ini  dinamakan  Kabinet

                      Djuanda dan resmi berdiri tanggal 9 April 1957.

                             Kabinet dengan komposisi Ir.Djuanda sebagai perdana
                      menteri dan tiga orang wakil yaitu Mr.Hardi, Idham Chalid,

                      dan dr.Leimena ini merupakan zaken kabinet, yaitu kabinet

                      yang  terdiri  dari  para  pakar  yang  ahli  dalam  bidangnya.
                      Dibentuk karena Kegagalan konstituante dalam menyusun

                      Undang-undang  Dasar  pengganti  UUDS  1950.  Serta

                      terjadinya perebutan kekuasaan antara partai politik.
                      Program           :
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35