Page 63 - INVENTARISASI HUTAN
P. 63
c. Teknik Sampling
Ada dua cara mengumpulkan data, yakni :
1) Sensus adalah mengumpulkan data dengan cara
mencatat semua semua obyek, gejala, kejadian atau
peristiwa. Kumpulan seluruh obyek itu dinamakan
populasi.
2) Sampling adalah teknik mengumpulkan data dengan
cara mengamati sebagian dari obyek, gejala atau
peristiwa. Sebagian individu yang diamati tersebut
disebut sampel, sehingga hasil pengamatan yang
diperoleh berupa nilai karakteristik perkiraan, yaitu
perkiraan tentang keadaan populasi.
Cara sensus meskipun memberikan data yang
sebenarnya, dan hasil keputusan yang tepat tetapi
memakan biaya, waktu, dan tenaga. Sementara cara
sampling akan menghemat waktu, tenaga, dan biaya,
namun perlu diperhatikan teknik pengambilan
samplingnya sehingga bisa menggambarkan keadaan
sesungguhnya dari populasi.
Penggunaan sampling dalam inventarisasi hutan
ditujukan untuk pengukuran parameter pohon berdiri
dalam rangka menaksir volume tegakan. Pada umumnya
sampling dalam inventarisasi hutan hanya dianggap cara
penempatan sampel untuk penaksiran volume pohon
berdiri di lapangan/volume tegakan. Sampel inilah yang
disebut dengan nama “petak ukur” (sample plot).
Hal | 50 Pusdikbang SDM Perum Perhutani